Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ba Meraih Mimpinya

Kompas.com - 08/01/2013, 02:59 WIB

Demba Ba menuai mimpi masa kecilnya bermain di klub papan atas dunia. Mimpi itu menjadi kenyataan setelah Ba menempuh jalan panjang dan berliku. Di awal kariernya, Ba pernah ditolak oleh delapan klub saat menginginkan kontrak tetap. Ba pernah melarat, hanya makan keripik saat merantau ke Inggris.

Ba (27) tak membuang kesempatan saat Chelsea menginginkan dirinya. Ba menanti momen ini belasan tahun. Pemain asal Senegal itu meninggalkan Newcastle United untuk mewujudkan mimpi-mimpinya.

Ia resmi pindah ke Stamford Bridge, Jumat pekan lalu, dengan nilai transfer 7,5 juta pounds. Sehari kemudian, Ba menjalani debut sempurna bersama Chelsea, mencetak dua gol saat mengandaskan Southampton, 5-1, di putaran ketiga Piala FA.

Ba diharapkan menjadi mesin gol di Chelsea, seperti yang dia lakukan di Newcastle, 29 gol dalam 58 laga. ”Saya pikir, saya belum pernah menjalani debut seperti itu sebelumnya. Itu debut yang sangat bagus dan saya senang,” ujar Ba.

Berlabuh di Chelsea merupakan pencapaian terbesar Ba. Awal karier Ba dipenuhi kekecewaan. Ia pernah ditolak Lyon, Auxerre, Barnsley, Watford, Gillingham, dan Swansea. Ia juga pernah tidak lolos tes kesehatan di Stuttgart dan Stoke City.

Ba pernah magang di Lyon dan Auxerre pada 2004, tetapi gagal mendapat kontrak. Ia lalu mencari peruntungan di Inggris. Ba ditolak oleh Watford. Barnsley juga menolaknya setelah uji coba selama sepekan.

Ba diinapkan di hotel bagus saat tes di Barnsley selama sepekan. Kekacauan timbul saat dia akan meninggalkan hotel. ”Petugas hotel mengatakan, klub telah membayar kamar, tetapi kami harus menanggung biaya makanan,” ujar Ba.

Ba dan temannya tak punya uang sepeser pun. Mereka lolos dari masalah setelah dipinjami 500 pounds untuk membayar tagihan oleh agen pemain. ”Sejak itu, hanya makan keripik dan minum air putih,” kata Ba.

Ia lalu memutuskan kembali ke Perancis setelah ditolak Swansea dan Gillingham. Ba bergabung dengan klub divisi empat Perancis, Rouen, dan mencetak 22 gol dalam 26 laga. Ketajaman mengantar Ba ke klub Mouscron (Belgia). Pada 2007, dia ke Jerman memperkuat Hoffenheim sebelum bergabung dengan West Ham United dengan kesepakatan gaji per penampilan sebelum direkrut Newcastle United pada 2011.

”Saya menempuh jalan yang panjang, tidak selalu mudah. Namun, itu membantu saya berkembang. Saya memanfaatkan kualitas rekan-rekan setim. Akan lebih mudah di Chelsea dengan banyak pemain bagus,” ujarnya.

Ia juga berpesan kepada Fernando Torres bahwa mereka harus bersaing. ”Setiap tiba di klub baru, saya selalu jadi cadangan penyerang. Dan, setiap kali melalui kerja keras, saya mengambil kesempatan saya,” ujar Ba.

Pesan itu sangat jelas dan persaingan dimulai saat Ba menjalani debut sempurna bersama Chelsea. Kedatangan Ba menggeser Daniel Sturrigde yang dilepas ke Liverpool. Sturridge sebagai penyerang tengah juga menjalani debut gemilang, mencetak satu gol saat Liverpool menundukkan Mansfield Town, 2-1, di Piala FA. ”Posisi terbaik Daniel adalah sebagai penyerang tengah. Posisi terbaiknya akan selaras dengan kecepatannya,” ujar Brendan Rodgers, Pelatih Liverpool.

Kedatangan pemain baru berarti persaingan mengetat. Siapa yang tampil konsisten, dia menjadi starter. Ba dan Sturridge membuktikan, mereka lebih baik daripada bintang-bintang semacam Zlatan Ibrahimovic dan Andriy Shevchenko yang gagal bersinar saat pindah klub.(BBC/The Guardian/ ESPN/ANG)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com