JAKARTA, KOMPAS.com - Dua klub asal Indonesia Super League (ISL) dikabarkan akan mengikuti jejak Persib Bandung, yang berencana untuk kembali ke naungan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Sekretaris Jenderal PSSI, Halim Mahfudz, mengatakan pihaknya kini masih melakukan pembicaraan intensif dengan kedua klub tersebut.
"Siapa saja belum bisa saya sebut. Pokoknya, satu dari Pulau Jawa dan satu klub lagi berasal dari luar Jawa. Mereka masih melakukan pembicaraan dengan pihak kami," ujar Halim di Kantor PSSI, Jakarta, Kamis (3/1/2013).
Halim mengatakan, kedua klub tersebut mengungkapkan telah rencananya itu kepada salah satu pengurus PSSI yang mereka kenal. Selain berbicara secara langsung, kedua klub itu juga mengirimkan surat kepada PSSI.
"Mungkin tidak lama, sekitar awal minggu depan. Sekarang pembicaraan masih berlangsung dengan mereka," kata Halim.
Persib sebelumnya melalui Wakil Direktur PT. Persib Bandung Bermartabat, Muhammad Farhan mengatakan siap kembali ke PSSI, Rabu (2/1/2013).
Namun, dengan sejumlah syarat yang harus dijawab PSSI yaitu alasan tidak diundangnya Persib di Kongres Palangkaraya dan status hukuman yang dijatuhkan Komisi Disiplin PSSI pada 2011.
Halim menuturkan, pihaknya akan selalu mendukung langkah para klub ISL yang berkeinginan untuk kembali ke PSSI. Untuk masalah, syarat yang diajukan Persib, termasuk soal sanksi dari Komisi Disiplin pada 2011 lalu, PSSI akan memberikan solusi terbaik agar tim asuhan Djajang Nurjaman tersebut bisa kembali bermain dalam kompetisi naungan PSSI.
"Untuk soal status sanksi Persib, nanti kita lihat bagaimana mekanismenya. Pak Ketua Umum (Djohar Arifin Husin) punya hak veto untuk masalah itu. Ini bisa jadi kasus perkasus, karena bisa saja tingkat hukumannya itu macam-macam. Ini semua masih terus kita koordinasikan," jelas Halim.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.