Setelah Keputusan FIFA, "Task Force" Tetap Bertugas

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua tim task force PSSI, Rita Subowo mengungkapkan pihaknya tidak akan berhenti bertugas, meski FIFA telah mengeluarkan keputusan terkait konflik sepak bola Indonesia yang tidak kunjung selesai. Pemerintah, kata Rita, akan terus mengupayakan agar masalah dualisme sepak bola tanah air segera dirampungkan.

“Mungkin tidak akan selesai sampai di sini, karena kami akan terus berkonsultasi dan memberikan informasi yang benar kepada FIFA dan AFC, bagaimana kita dibantu untuk menyelesaikan masalah ini. Bukan hanya selesai dengan sanksi atau tidak lalu ditinggal begitu saja, tetapi kami akan beri solusi seperti apa,” ujar Rita usai jumpa pers di Kantor Kemenpora, Jakarta, Kamis (13/12/2012) malam.

Tim task force sendiri diamanatkan untuk melakukan tiga tugas pokok, yaitu berkonsultasi dengan FIFA dalam upaya menghindarkan sanksi terhadap Indonesia. Selain itu, mereka akan melakukan langkah-langkah terhadap organisasi dan beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi apabila Indonesia diberi sanksi.

Terakhir, task force juga akan melakukan pembicaraan dengan FIFA dan AFC mengenai kemungkinan pemerintah menggunakan kewenangannya. Hal itu mengacu kepada Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang sistem Keolahragaan Nasional dan juga Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Keolahragaan.

Menurut Rita, task force akan menjalankan tugas-tugasnya sesuai dengan undang-undang yang berlaku di Indonesia. Namun, menurutnya, pemerintah akan bergerak seusai koridor agar tidak dianggap sebagai bentuk intervensi oleh FIFA.

“Jadi, gabungan ini yang akan dipertemukan untuk bisa mencarikan solusi secepatnya . Apapun bentuknya PSSI adalah institusi yang resmi yang menajdi anggota  KONI dan KOI, yang harus kita dukung. Paling tidak ada sanksi terhadap mereka,” kata Rita.

“Selebihnya lagi kan ada persoalan yang lebih besar lagi karena masyarakat luas sudah capek adanya dualisme yang sudah sangat menggangu prestasi tim nasional kita,” tegasnya kemudian.