Blunder, Stekelenburg Dibela Zeman

ROMA, KOMPAS.com - Pelatih AS Roma, Zdenek Zeman, menegaskan dirinya tetap puas akan performa timnya meskipun ditahan imbang 1-1 oleh Sampdoria dalam lanjutan Serie-A, Rabu atau Kamis (27/9/2012) dini hari WIB. Zeman pun tetap membela Maarten Stekelenburg yang melakukan blunder sehingga Sampdoria mampu mencetak gol balasan.     

"Hal semacam ini bisa terjadi di dalam sepak bola. Saya bahagia dengan penampilan tim. Saya tidak ada keluhan mengenai penampilan tim. Kami memiliki 20 peluang mencetak gol," jelas Zeman.

Di depan publiknya sendiri, "Serigala Roma" mampu unggul terlebih dulu berkat gol yang diciptakan Fransesco Totti pada menit ke-23. Selepas turun minum, Roma unggul jumlah pemain setelah gelandang Chievo, Enzo Maresca, diusir keluar karena akumulasi kartu kuning.

Meski unggul jumlah pemain, Roma justru kebobolan. Gianni Munari berhasil mencetak gol setelah kiper Maarten Stekelenburg melakukan kesalahan fatal pada menit ke-62.

"Kami tampil sangat baik pada babak pertama. Sayangnya kesalahan kiper membuat kami kemasukan. Itu bisa terjadi. Stekelenburg tampil baik sebaik sepanjang pertandingan. Jadi tidak ada alasan dia tidak bermain pada pertandingan selanjutnya," beber Zeman.

Pertandingan ini diwarnai pertikaian antara Zeman dengan pelatih Sampdoria, Ciro Ferrara. Bahkan kedua pelatih tidak berjabat tangan sebelum pertandingan. Pertikaian belum dari pernyataan Zeman mengenai kultur doping di Juventus yang terjadi pada masa 90-an. Kemudian, Ferrara sebagai eks bek "La Vecchia Signora" itu menyatakan tak dapat menerimanya.

"Kami tidak bersalaman. Saya lebih tua, tugas Ferrara datang kepada saya," tegas Zeman.

Sementara Ferrara membalasnya,"Orang tua saya mengajari bahwa Anda harus menyambut tamu yang datang, Marrasi adalah rumah saya. Saya adalah seorang tamu di Olimpico. Saya benar-benar siap berjabat tangan dengan Zeman karena ini adalah hal beradab yang harus dilakukan."