NYON, KOMPAS.com — Presiden UEFA, Michel Platini, mengaku berharap Piala Dunia 2022 digelar pada musim dingin, yang jika hal itu terjadi akan menjadi sejarah baru.
Sejak Qatar ditunjuk sebagi tuan rumah Piala 2022, terjadi perdebatan mengenai waktu penyelenggaraan. Banyak yang berharap Piala Dunia bisa digelar pada musim dingin mengingat pada pertengahan tahun cuaca di Qatar panas.
"Saya berharap Piala Dunia digelar pada musim dingin. Kami harus pergi ke Qatar saat kondisinya baik untuk siapa pun yang berpartisipasi. Apa yang lebih baik untuk pendukung?" jelas Plattini.
Usulan Platini akan berimbas terhadap perubahan jadwal kompetisi di Eropa pada tahun tersebut. Terlebih, Premier League yang tak mengenal jeda musim dingin. "Dalam waktu 10 tahun, kita bisa memutuskan bagaimana kita menunda musim selama satu bulan," tutur Platini.
"Sulit menggelar Piala Dunia pada Januari karena ada Olimpiade Musim Dingin. Kalau kita menghentikan kompetisi dari 2 November sampai 20 Desember, itu berarti kompetisi akan selesai pada bulan Juni, bukan Mei. Itu bukan masalah besar. Ini demi kebaikan Piala Dunia, kompetisi paling penting di dunia," papar Platini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.