Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Triliun Belum Bisa Beli Liga Champion

Kompas.com - 02/09/2012, 21:41 WIB

PARIS, KOMPAS.com - Pengusaha Qatar, Nasser al-Khelaifi, sudah menghabiskan dana 250 juta euro (sekitar Rp 3 triliun) sejak membeli Paris Saint-Germain (PSG), guna membeli pemain-pemain berkelas. Namun, ia sadar, timnya masih butuh waktu untuk menjuarai Liga Champions.

PSG hanya menduduki urutan kedua di kompetisi Ligue 1 musim lalu, di belakang Montpellier. Musim ini, mereka membeli pemain-pemain mahal seperti Zlatan Ibrahimovic, Thiago Silva, dan Ezequiel Lavezzi. Namun, mereka hanya meraih hasil seri di tiga pertandingan awal musim ini.

PSG berada di Grup A penyisihan Liga Champions musim 2012-13, bersama FC Porto, Dynamo Kyiv, dan Dinamo Zagreb. Meski memiliki skuad mewah, Al-Khelaifi mengaku belum yakin timnya bisa menjuarai Liga Champions.

"Menjuarai Liga Champions tidak mudah. Apa yang dilakukan Chelsea musim lalu sangat mengesankan, tapi mereka membutuhkan waktu sembilan tahun untuk memenangkannya," kata Al-Khelaifi, merujuk pada usaya Roman Abramovich membawa Chelsea juara Liga Champions.

"Tantu, kami ingin menjuarai Liga Champions suatu saat nanti, tapi kami tetap realistis. Ini membutuhkan waktu," tegasnya dalam wawancara dengan kantor berita Reuters.

Tentang awal musim yang kurang baik, Al-Khelaifi juga bisa memahaminya. "Awal musim kurang memuaskan bagi kami, tapi ini normal buat klub yang sedang membangun timnya. Kami puas dengan tim yang ada. Para pemain harus belajar bermain sebagai tim, karena ini tak hanya soal membeli pemain. Ini juga membutuhkan permainan bersama," jelasnya.

"Masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Kami harus menunjukkannya di lapangan bahwa kami benar-benar ingin bekerja keras," tambahnya.

Al-Khelaifi mengaku tetap optimistis bahwa timnya akan segera menunjukkan hasil yang memuaskan. Ini sangat penting, mengingat PSG merupakan satu-satunya klub besar di Paris, Perancis.

"Kami sudah jelas tentang target dan harus kompetitif di Liga Champions. Artinya, kami harus berjuang keras di setiap pertandingan dan memberikan kemampuan 100 persen. Tapi, saya yakin terhadap tim ini. Kami memiliki pelatih berpengalaman (Carlo Ancelotti) dan kami senang. Kami di sini untuk Paris. Paris itu unik. Inii (PSG) satu-satunya klub di ibu kota. Maka, kami mengharapkan banyak dari PSG dalam hal sumber daya, penghasilan, suporter, dan hasil," terangnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Internasional
Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

BrandzView
Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Liga Indonesia
Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Badminton
Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Sports
Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Badminton
Gregoria Akhirnya Menang atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Gregoria Akhirnya Menang atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Badminton
Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Timnas Indonesia
Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com