Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Putri AS Dekati Gelar Ketiga

Kompas.com - 07/08/2012, 03:04 WIB

London, Senin - Tim voli pantai putri Amerika Serikat, Misty May-Treanor/Kerri Walsh, semakin mendekati gelar juara yang ketiga di olimpiade setelah mencukur pasangan favorit Greta Cicolari/Marta Menegatti (Italia), 21-13, 21-13, di babak perempat final, Senin (6/8) dini hari WIB. May-Treanor/Walsh adalah pasangan voli pantai putri AS terkuat karena mereka pernah meraih emas di Olimpiade Athena 2004 dan Beijing 2008.

Hasil pertandingan lain di babak perempat final, pasangan Brasil, Larissa Franca/Juliana Silva, melibas pasangan Jerman, Sara Goller/Laura Ludwig, 21-10, 21-19. Pasangan China, Xue Chen/Zhang Xi, juga menjungkalkan pasangan Austria, Doris Schwaiger/Stefanie Schwaiger, 21-18, 21-11.

Pasangan AS lain yang merupakan tim pelapis, April Ross/ Jennifer Kessy, mengikuti kesuksesan rekan senegaranya dengan menggilas pasangan Ceko, Krystina Kolocova/Marketa Slukova, 25-23, 21-18.

Pada babak semifinal, Selasa (7/8) waktu setempat, pasangan May-Treanor/Walsh jumpa Xue Chen/Zhang Xi, sementara Franca/Silva bertemu Ross/Kessy. Dengan majunya dua pasangan AS ke babak semifinal, kontingen AS berpeluang besar meraih satu medali dari voli pantai putri.

Sejak meraih emas di Olimpiade Beijing, pasangan May-Treanor/Walsh jarang terlibat dalam pertandingan voli pantai. Mereka sibuk dengan kegiatan masing-masing. May-Trenor terlibat dalam acara televisi Dancing with The Stars, tetapi ia malah mengalami cedera di kaki. Adapun Walsh sibuk mengurus kedua bayinya.

Mulai tahun 2011, May-Treanor/Walsh bergabung lagi dalam satu tim, tetapi prestasi mereka tidak menonjol. Tahun ini mereka kalah dari Xue/Zhang di Moskwa dan kalah dari Cicolari/Menegatti di Roma.

Bermain agresif

Pasangan May-Treanor/ Walsh ramah di luar lapangan, tapi ganas di dalam lapangan. Mereka bermain sangat agresif saat melawan Cicolari/Menegatti.

May-Treanor mengatakan, mereka menekan lawan tanpa ampun karena mereka ingin menyerang. Akibatnya, musuh kebingungan sampai tidak tahu apa yang harus dilakukan. Menegatti yang berparas jelita itu sampai meneteskan air mata karena putus asa akibat gempuran May- Treanor/Walsh.

”Saya tidak akan membiarkan lawan bernapas. Saya tak mau memberi peluang pada lawan meski sedetik. Dalam pertandingan kita harus kejam pada lawan, tapi bukan karena benci,” kata Walsh.

Pasangan May-Treanor/ Walsh bisa saja menghadapi rekan senegara mereka, Ross/Kessy, di final. Namun, Walsh tidak peduli calon lawan yang akan mereka hadapi. ”Kami akan menghabisi lawan tak peduli dari mana mereka berasal,” ujar Walsh. May-Treanor mengaku lebih puas jika berhadapan dengan tim Brasil di final dan meraih medali emas.

Pasangan Franca/Silva merupakan lawan berat yang akan menghadang Ross/Kessy di semifinal. Pasangan Brasil itu sudah menang di berbagai kejuaraan voli pantai kecuali di olimpiade. Bahkan, Silva sudah membayangkan melawan tim AS di final sebelum Olimpiade London dimulai.

”Semua tim yang bertanding di olimpiade berbahaya. Ada tim kucing yang jinak dan ada tim singa. Namun, di olimpiade kadang kucing yang jinak berubah menjadi singa dan singa menjadi kucing jinak,” kata Silva dengan membuat perumpamaan mengenai kekuatan lawan-lawannya.(REUTERS/WAD)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com