MALANG,KOMPAS.com — Problem finansial Persema Malang yang berlarut-larut membuat Wali Kota Malang Peni Suparto siap turun tangan menyelesaikan masalah itu.
Hingga kini, gaji para pemain tim berjuluk "Laskar Ken Arok" belum dibayar konsorsium. Upaya pihak manajemen Persema mendesak konsorsium tak juga menemui hasil. Peni yang juga menjabat Ketua Umum Persema pun memberikan tanggapannya.
"Saya siap mengambil alih dan mengelola Persema kalau memang diminta. Syaratnya, jangan ada pihak-pihak yang mengganggu," tutur Peni saat ditemui wartawan di Balaikota Malang, Rabu (1/8/2012).
Menurut politisi PDI Perjuangan itu, jika masih ada yang mengganggunya dalam pengelolaan, tidak akan berhasil maksimal.
"Makanya, kalau sudah saya kelola, jangan ada yang menggangu," ujarnya.
Di tubuh Persema, kata Peni, ada banyak hal yang perlu ditata ulang. Manajemennya harus dibenahi secara profesional.
"Kalau sudah saya kelola, saya tak mau kerja nanggung," katanya.
Saat ditanya dari mana dana yang akan disiapkan untuk mengelola Persema, Peni mengaku pihaknya sudah banyak berkomunikasi dengan teman-teman dekatnya yang siap menjadi sponsor.
"Kalau sponsornya sudah banyak, gaji pemain tak akan terbengkalai. Semuanya akan dibayar dan tak akan ada lagi kendala finansial. Tidak seperti saat ini," paparnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.