Lewat DC United, Erick Ingin Indonesia Bangkit

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengusaha Indonesia, Erick Tohir, meluaskan bisnisnya di bidang olahraga dengan menjadi investor utama klub Major League Soccer (MLS), DC United. Dalam wawancara via telepon dengan Kompas.com, Selasa (10/7/2012), Erick mengatakan alasannya menanamkan modal di klub yang berdiri pada 1994 itu.

"Klub yang kita ambil ini, klub terbaik dan terbesar di Amerika. Klub ini juara empat kali MLS. LA Galaxy saja hanya tiga kali. Kebetulan performa mereka (LA Galaxy) tahun ini kembali membaik. Lebih dari itu, di Amerika Serikat, antusiasme terhadap sepak bola begitu luar biasa. Itu jauh di atas olahraga lain seperti baseball dan lain-lain," jelas Erick.

"Kita bangsa besar. Kenapa kita kalah dengan pengusaha-pengusaha lain di Asia Tenggara seperti sahabat saya dari Malaysia Tonny Fernandes yang membeli Queens Park Rangers."

Erick juga berencana bertemu PSSI dan Persib Bandung untuk membahas pemain yang potensial untuk diberi kesempatan bermain di DC United.

"Saya mengharapakan pemain-pemain Indonesia bisa belajar di Amerika. Saya mengharapkan satu-dua pemain Indonesia bisa bermain di sana. Setelah pulang, saya ingin bicara dengan Persib Bandung dan PSSI. Saya juga tidak menutup kemungkinan untuk klub-klub lain di Indonesia yang memiliki pemain berpotensi," tutur Erick.

Menurut ESPN, mantan agen dan eksekutif Sacramento Kings, Jason Levien, akan bergabung dengan Erick sebagai investor di DC United.