Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Ronaldo Nestapa, Lalu Berharap Spanyol Juara

Kompas.com - 28/06/2012, 11:50 WIB
EditorCaroline Damanik

KOMPAS.com - Ekspresi Cristiano Ronaldo sesaat setelah Cesc Fabregas memastikan kemenangan Spanyol dalam dalam drama adu penalti di Stadion Donbass Arena, Donetsk, Rabu (27/6/2012), jelas menunjukkan kekecewaan hatinya. Tak ada sedikit pun kesempatan untuknya dalam bagian adu penalti itu untuk menyelamatkan timnya maju ke babak final Piala Eropa 2012.

Siaran langsung televisi merekam jelas dirinya komat-kamit usai ditaklukkan 2-4 oleh Spanyol dalam drama adu penalti tersebut. Apalagi, dia belum sempat menjalankan tugasnya sebagai eksekutor kelima karena Fabregas sebagai eksekutor tim lawan yang keempat sudah mengunci kemenangan "La Furia Roja". Rasa nestapa terpancar pada air wajahnya, termasuk dalam pernyataannya usai pertandingan.

"Saya merasa sangat sedih. Gagal di semi final karena tendangan penalti selalu menyakitkan, namun ini ibarat lotere, tim yang lebih beruntung yang menang. Saya pikir ini adalah turnamen yang baik di pihak kami. Kami melakukannya dengan sangat baik. Kami berada di antara empat tim terbaik di Eropa dan satu-satunya alasan kami tak dapat mencapai final karena kami tidak beruntung," ungkapnya kepada SIC, seperti dilansir ESPN.

"Kami harus bangga terhadap apa yang sudah kami lakukan, namun kami sedikit frustasi karena kami tahu kami dapat mencapai final," lanjutnya kemudian.

Bintang Real Madrid itu tampak sangat terpukul. Dia sangat menyesalkan keberuntungan tidak berpihak kepada tim "Seleccao". Padahal, menurutnya, di bawah asuhan Paulo Bento, dia dan timnya sudah menunjukkan permainan terbaik. Bahkan, mereka bisa menahan Spanyol dalam 2x45 menit plus waktu tambahan tanpa gol.

"Saya telah memberikan yang terbaik, jadi saya puas dengan apa yang sudah saya lakukan. Kami layak untuk mencapai final, namun ternyata kami tidak beruntung," ungkapnya lagi.

Ronaldo kemudian menjelaskan bahwa dirinya memang diminta oleh pelatih Bento untuk menjadi eksekutor kelima. Menurutnya, pelatih yang menawarkan kesempatan itu dan dia menyetujuinya.

"Sebelumnya pelatih bercakap-cakap dengan saya. Dia bertanya pada saya, 'apakah mau mengambil giliran kelima?' dan saya menjawab 'ya'. Biasanya saya mendapat giliran pertama, kedua atau ketiga. Saya setuju mendapat giliran kelima," tuturnya.

Namun, meski Portugal harus angkat koper karena dikalahkan Spanyol, dengan besar hati, pemain berusia 27 tahun ini justru berharap tim asuhan Vicente del Bosque ini yang akan keluar sebagai pemenang. Apa alasannya?

"Saya berharap Spanyol memenangi turnamen ini sekarang karena saya memiliki banyak teman di sana dan saya bermain di sana dan ini akan menjadi final yang tak mudah bagi mereka. Sangat normal bermain melawan para pemain Real Madrid. Di lapangan kami bukan teman, namun di luar, kami teman," tandasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    27th

    Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

    Syarat & Ketentuan
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
    Laporkan Komentar
    Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

    Terkini Lainnya

    Al Nassr Rayakan Rekor Istimewa Cristiano Ronaldo dengan Kue Tart

    Al Nassr Rayakan Rekor Istimewa Cristiano Ronaldo dengan Kue Tart

    Internasional
    Pesan Jokowi ke Timnas U20: Semangat, Jangan Larut dalam Kekecewaan...

    Pesan Jokowi ke Timnas U20: Semangat, Jangan Larut dalam Kekecewaan...

    Liga Indonesia
    Prediksi Skor Arsenal Vs Leeds, Head to Head dan Susunan Pemain

    Prediksi Skor Arsenal Vs Leeds, Head to Head dan Susunan Pemain

    Sports
    Link Live Streaming Man City Vs Liverpool, Kickoff 18.30 WIB

    Link Live Streaming Man City Vs Liverpool, Kickoff 18.30 WIB

    Liga Inggris
    Performa Apik Riko Simanjuntak di Laga Persija Jakarta Vs Persib

    Performa Apik Riko Simanjuntak di Laga Persija Jakarta Vs Persib

    Liga Indonesia
    Link Live Streaming Spain Masters 2023, Praveen/Melati dan Gregoria Berlaga di Semifinal

    Link Live Streaming Spain Masters 2023, Praveen/Melati dan Gregoria Berlaga di Semifinal

    Sports
    Messi Pulang ke Barca Akan Jadi seperti The Last Dance Michael Jordan

    Messi Pulang ke Barca Akan Jadi seperti The Last Dance Michael Jordan

    Sports
    Jadwal Siaran Langsung Spain Masters 2023, Semifinal Mulai 17.00 WIB

    Jadwal Siaran Langsung Spain Masters 2023, Semifinal Mulai 17.00 WIB

    Badminton
    Hokky Minta Maaf atas Komentar Pedasnya: Semua Itu Tak Lepas dari Rasa Kekecewaan...

    Hokky Minta Maaf atas Komentar Pedasnya: Semua Itu Tak Lepas dari Rasa Kekecewaan...

    Liga Indonesia
    PSM Juara Liga 1, Pelatih PSM Kesal karena Hal Ini

    PSM Juara Liga 1, Pelatih PSM Kesal karena Hal Ini

    Liga Indonesia
    Link Live Streaming Sprint Race MotoGP Argentina 2023 Malam Ini

    Link Live Streaming Sprint Race MotoGP Argentina 2023 Malam Ini

    Sports
    Gagal Tampil di Piala Dunia U20, Timnas Bakal Diundang Jokowi ke Istana

    Gagal Tampil di Piala Dunia U20, Timnas Bakal Diundang Jokowi ke Istana

    Liga Indonesia
    Hasil Persija Jakarta Vs Persib Bandung, Mentalitas Berbicara

    Hasil Persija Jakarta Vs Persib Bandung, Mentalitas Berbicara

    Liga Indonesia
    Semifinal Spain Masters 2023: Panggung Pemain Non-unggulan, Indonesia Bagian Sejarah

    Semifinal Spain Masters 2023: Panggung Pemain Non-unggulan, Indonesia Bagian Sejarah

    Sports
    Man City Vs Liverpool: The Reds Berbahaya bagi 5 Besar, 4 Jadi Korban

    Man City Vs Liverpool: The Reds Berbahaya bagi 5 Besar, 4 Jadi Korban

    Liga Inggris
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Verifikasi akun KG Media ID
    Verifikasi akun KG Media ID

    Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

    Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

    Lengkapi Profil
    Lengkapi Profil

    Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+