Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mario Gomez Ibarat "Pulangkan" Belanda

Kompas.com - 14/06/2012, 09:26 WIB

Mario Gomez Garcia, ujung tombak Jerman yang bermain untuk Bayern Muenchen sejak 2009, ibarat telah memulangkan Belanda, melalui dua golnya yang diciptakan dalam laga kedua Grup B Piala Eropa 2012.

Pertandingan Jerman vs Belanda tersebut berlangsung di Kharkiv, Ukraina, Rabu (13/6). Laga berakhir untuk kemenangan Jerman, 2-1 (2-0).

Ujung tombak Jerman yang punya dua kewarganegaraan, Jerman dan Spanyol, karena ayahnya, Pepe Gomez yang asal Granada, Spanyol, serta ibunya, Christel Roth yang asal Jerman, itu membuktikan bahwa dirinya mesin gol sejati.

Tidak seperti biasanya, kali ini kedua gol Gomez ke gawang Belanda tidak diciptakan melalui kepalanya, tetapi lewat tendangan keras kaki kanannya. Kedua sepakannya memperdaya kiper Maarten Stekelenburg.

Gomez harus berterima kasih kepada rekannya di Bayern Muenchen, Bastian Schweinsteiger. Berkat dua asis Schweinsteiger, Gomez, pemain terbaik Jerman 2007 itu, mampu menciptakan gol pada menit ke-24 dan ke-38.

Kerja sama mematikan Schweini, panggilan Schweinsteiger, dengan Gomez, layak dimengerti karena kedua pemain juga rekan di Bayern. Tak heran Schweini tahu bagaimana harus melayani ”Super Mario”, agar striker itu mampu menjadi hulu ledak tim ”Panser”.

Gomez terbukti mampu menjawabnya. Terhitung, hingga Jerman menjalani laga kedua Piala Eropa 2012 ini, Gomez menjadi pencipta gol terbanyak dengan tiga gol. Satu gol lainnya menjadi gol kemenangan atas Portugal.

Segera ditarik keluar

Dengan ketiga gol yang diciptakan tersebut, Gomez yang sudah memperkuat Jerman sejak berusia 17 tahun itu telah menyumbangkan 25 gol untuk tim ”Panser”, dari 56 kali penampilan.

Tentu dengan usia yang baru 26 tahun, Gomez masih akan menambah koleksi golnya untuk Jerman. Itu sebabnya, begitu melihat Belanda tak kuasa mengimbangi Jerman lagi, Pelatih Joachim Loew langsung menarik Gomez keluar lapangan pada menit ke-72, untuk diganti dengan Miroslav Klose.

Jelas Loew ingin Gomez dapat memperoleh waktu istirahat yang sedikit lebih banyak, sekaligus menghindarkan Gomez dari cedera. Ini penting agar Gomez dapat kembali membobol gawang Denmark yang akan menjadi lawan terakhir Jerman di Grup B, Senin (18/6), di Lviv, Ukraina.

Sekalipun Gomez sudah menjadikan Jerman sebagai tim pertama dengan satu kaki di perempat final Piala Eropa 2012 Polandia-Ukrania, tentu Gomez tidak ingin melihat timnya kalah di tangan tim ”Dinamit” Denmark. Ia masih ingin terus membombardir lawannya dengan gol-gol sarat kesan. (NIC)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com