Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Abaikan PSSI, Arema Turunkan Eka dan Hermawan

Kompas.com - 05/06/2012, 19:08 WIB

MALANG,KOMPAS.com - Arema Indonesia tetap menurunkan Eka Hera dan Hermawan dalam laga lanjutan Piala Indonesia 2012, di Stadion Gajayana, Kota Malang, Jawa Timur, pada Rabu (6/6/2012) sore, meski ada keputusan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI melarang kedua pemain yang berkompetisi di Indonesia Premier League (IPL), itu bermain.

Komdis PSSI, telah memutuskan dan pihak PT Liga Prima Indonesia Sportindo (PT LPIS) telah mengeluarkan surat Nota Larang Bertanding (NLB) untuk Eka Hera dan Hermawan. PT LPIS mengeluarkan NLB itu, karena pada pertandingan melawan PSM Makassar, pada lanjutan IPL bulan lalu, Eka dan Hermawan dianggap melakukan provokasi berlebihan kepada wasit Sulistyoko. 

Atas sikap kedua pemain tersebut, Komdis PSSI menjatuhkan hukuman larangan bertanding selama tiga kali di kompetisi IPL dan Piala Indonesia. Keduanya juga dikenai denda masing-masing senilai Rp 50 juta. Kedua pemain itu, tak bisa bermain melawan Persibo Bojonegoro dan Semen Padang di kompetisi IPL dan satu laga di Piala Indonesia. 

"Tim mana yang tak mau bermain dengan skuad terbaiknya. Hermawan dan Eka Hera akan tetap diturunkan," tegas Manajer Arema IPL, Brillyanes Sanawiri, saat sesi jumpa pers sebelum pertandingan, pada Selasa (5/6/2012), di kantor Arema di Jalan Jakarta, Kota Malang. 

Pihak Manajemen Arema menilai, NLB yang diberikan oleh PT LPIS tersebut tidak sah dan pihak Arema tetap akan mengajukan protes. "Kita tidak akan diam terhadap keputusan Komdis tersebut. Akan tetap lawan," kata Brillyanes. 

Seharusnya, jelas Brillyanes, sebelum memberi hukuman kepada dua pemain Arema, PSSI melakukan klarifikasi dahulu pada pemain Arema, saat pertandingan mengahadapi PSM Makassar beberapa waktu yang lalu. "Selama ini hal itu tidak dilakukan," katanya. 

Dengan sikap mengabaikan keputusan Komdis PSSI tersebut, Arema berharap PSSI bisa lebih bersikap adil. "Dengan keputusan Komdis itu, jelas Arema dirugikan. Karena upaya yang ditempuh Arema belum ditanggapi oleh PT LPIS," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Internasional
Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

BrandzView
Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com