Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djohar: Perlu Pendidikan Khusus untuk Suporter

Kompas.com - 31/05/2012, 13:49 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Djohar Arifin Husin menyayangkan insiden kerusuhan suporter hingga memakan korban jiwa yang kembali mewarnai sepak bola nasional. Oleh karena itu, Djohar menilai, para suporter sebaiknya diberikan pendidikan khusus agar insiden seperti yang terjadi pascalaga klasik antara Persija dan Persib Bandung itu tidak terulang lagi di masa depan.

"Semestinya ini tidak boleh terjadi. Boleh berbeda pendapat di lapangan karena saling mendukung tim favorit kita. Tetapi di luar lapangan kita adalah bangsa Indonesia. Ini harus disadari, dan perlu ada pendidikan dari klub-klub kepada para pendukungnya," ujar Djohar di Jakarta, Rabu (31/5/2012).

Djohar menuturkan, jika masalah-masalah seperti itu terus terulang akan dapat menambah buruk citra sepak bola nasional, baik di mata masyarakat maupun Internasional. PSSI, kata dia, selalu berupaya bekerjasama dengan sejumlah pihak untuk menyelesaikan persoalan rivalitas antar suporter Indonesia yang seringkali memang diwarnai aksi kericuhan.

"Kita akan pelajari lah, meskipun secara khusus kita tidak tahu permasalahannya. Tapi, kita tahu bagaimana ke depannya, ada usaha-usaha untuk antisipasi ini, karena jika dibiarkan yang rugi adalah kita. Tidak ada satupun orang yang mau jadi korban dalam peristiwa ini. Jadi, kita harapkan tidak ada lagi masalah ini ke depannya nanti. Kita sangat prihatin atas masalah ini," kata Djohar.

Seusai laga yang berakhir dengan skor 2-2 itu, terjadi pengeroyokan yang mengakibatkan tiga orang tewas, yakni Lazuardi, Rangga Cipta Nugroho, dan Dani Maulana. Lazuardi merupakan simpatisan The Jakmania dan sekaligus warga Menteng, Jakarta Pusat. Ia dikeroyok di Parkir Timur Senayan.

Adapun Rangga merupakan warga Bandung, Jawa Barat, dan Dani merupakan warga Percetakan Negara, Jakarta Pusat. Keduanya dikeroyok di hall basket Senayan, tempat berkumpulnya massa The Jakmania.

Selain korban tewas, lima orang lainnya juga mengalami luka akibat benturan benda tumpul dalam insiden tersebut. Belum ada satu tersangka pun yang ditetapkan aparat kepolisian dalam peristiwa itu. Polisi masih menelusuri awal mula pengeroyokan tersebut terjadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

    5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

    Timnas Indonesia
    Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

    Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

    Timnas Indonesia
    Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

    Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

    Timnas Indonesia
    STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

    STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

    Timnas Indonesia
    Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

    Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

    Liga Lain
    Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

    Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

    Liga Champions
    12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

    12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

    Internasional
    Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

    Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

    Liga Indonesia
    Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

    Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

    Liga Lain
    Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

    Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

    Liga Indonesia
    Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

    Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

    Timnas Indonesia
    Hasil Liga Eropa: Liverpool Tersingkir, AS Roma Taklukkan AC Milan

    Hasil Liga Eropa: Liverpool Tersingkir, AS Roma Taklukkan AC Milan

    Internasional
    Hasil AS Roma Vs AC Milan 2-1: 10 Pemain Antar Roma ke Semifinal

    Hasil AS Roma Vs AC Milan 2-1: 10 Pemain Antar Roma ke Semifinal

    Liga Lain
    Hasil Atalanta vs Liverpool 0-1 (agg. 3-1): Salah Cetak Gol, Reds Tetap Tersingkir

    Hasil Atalanta vs Liverpool 0-1 (agg. 3-1): Salah Cetak Gol, Reds Tetap Tersingkir

    Liga Lain
    Hasil Piala Asia U23 2024, Qatar Jadi Tim Pertama yang Lolos

    Hasil Piala Asia U23 2024, Qatar Jadi Tim Pertama yang Lolos

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com