Tim sepak bola Jerman menjadi salah satu favorit juara Piala Eropa 2012 Polandia-Ukraina. Meski tergabung dalam Grup B bersama Denmark, Belanda, dan Portugal, grup tersulit, Jerman tetap menjadi favorit.
Namun, hasil uji coba menjelang putaran final Piala Eropa 2012, Jerman dikejutkan dengan kekalahan 3-5 dari tim bukan peserta kompetisi, Swiss.
Dietmar Hamann, penggawa tim Jerman 1995-2000, dalam kunjungan tiga harinya di Jakarta untuk laga ekshibisi English Premier League (EPL) Masters, menyempatkan diri berbincang-bincang dengan Kompas. Berikut petikan wawancaranya seputar kondisi dan peluang ”Der Panzer” di Piala Eropa 2012.
Hasil mengejutkan diraih Jerman saat laga uji coba melawan Swiss yang dilatih Ottmar Hitzfeld, Minggu (27/5) dini hari. Mengkhawatirkan?
Bagi saya jelas mengkhawatirkan. Hasil itu sangat tidak ideal bagi tim sekelas Jerman. Apalagi, sebagian besar pemain yang kemarin bertanding akan menjadi tulang punggung Jerman menghadapi persaingan yang ketat di Grup B.
Tidak turunnya pemain Bayern Muenchen jadi penyebab?
Menurut saya, sedikit banyak, tidak diturunkannya para pemain Bayern kemarin memang jadi salah satu penyebab utama kekalahan. Walau tidak ingin terlalu memikirkan hasil pada laga persahabatan, mau tidak mau, saya menjadi sedikit khawatir. Ini bukan pertanda baik.
Saya juga ingin menekankan bahwa lini belakang Jerman masih sangat rapuh. Dalam beberapa saat mendatang, sebelum pertandingan sesungguhnya, Joachim Loew harus bisa mengatasi hal ini.
Namun, kekhawatiran sesungguhnya adalah ketergantungan Jerman terhadap para pemain Bayern. Saat laga kemarin, memang pemain asal Bayern tidak turun. Termasuk Philip Lahm, yang biasa mengatur pertahanan Jerman.
Begitu juga di depan dan di tengah. Di depan ada Podolski dan Klose. Keduanya tidak bermain optimal karena lini tengah juga tidak optimal.