JAKARTA, KOMPAS.com — Direktur Eksekutif Disaster Victim Identification (DVI) Komisaris Besar Anton Castelani mengatakan, identifikasi korban Sukhoi Superjet 100 memakan waktu minimal tiga pekan. Keluarga disarankan kembali ke rumah dan tidak menunggu berhari-hari di RS Polri.
"Jika telah diidentifikasi, polisi akan memberi tahu kepada pihak keluarga," kata Anton kepada keluarga korban yang menunggu di RS Polri, Sabtu (12/5/2012).
Menurut Anton, tim forensik gabungan akan melakukan beberapa tahapan dalam proses identifikasi korban. Dengan data-data ante mortem dan post mortem, tim forensik akan menyatukan potongan-potongan tubuh jenazah dalam masing-masing peti.
"Sebagai gambaran, pemeriksaan DNA memakan waktu tiga pekan. Lalu memilah satu per satu potongan tubuh memakan waktu satu pekan," kata Anton.
Nantinya, menurut Anton, ke-45 korban akan dikembalikan secara bersamaan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.