MALANG, KOMPAS.com - Tak hanya Persema Malang yang melarang Irfan Bachdim dan Kim Kurniawan untuk perkuat timnas. Hal serupa juga dilakukan Arema Indonesia, yang berkompetisi di Indonesia Premier League (IPL).
Pemain Arema IPL yang juga dilarang bergabung ke timnas asuhan Nil Maizar, untuk berlaga di turnamen internasional Al-Nakbah, Palestina, pada 13-23 Mei 2012 mendatang adalah Gunawan Dwi Cahyo dan Legimin Raharjo. Alasan manajemen Arema melarang kedua pemainnya bergabung ke timnas PSSI versi Djohar Arifin, karena jadwal kompetisi yang akan dilakonisnya cukup padat.
Pihak manajemen Arema menilai, tidak memungkinkan bagi pemain untuk membela timnas. Penolakan tersebut sudah diajukan ke PSSI dan pihak timnas.
"Surat alasan penolakan dan keberatan itu sudah kami sampaikan. Penolakan tersebut hanya karena semata-mata pertimbangan yang sangat logis, yakni faktor teknis, bukan karena lainnya," kata Manajer Arema IPL, Brillyanes Sanawiri, Selasa (17/4/2012).
Namun, hingga kini kata Brillyanes belum ada tanggapan dari pihak Timnas atau PSSI. "Tapi kami masih terus menunggu keputusan atas surat keberatan itu," ujarnya.
Walaupun dalam waktu dekat timnas U-23 akan melakukan Training Center (TC) di Kota Batu, pihak manajemen Arema IPL tetap menolak pemanggilan dua pemain tersebut. "Meski akan TC di Kota Batu, kita tetap tak mengizinkan pemain untuk bergabung. Kalau jadi gabung, betapa lelahnya pemain nanti. Setelah latihan bersama timnas, pemain masih harus bekerja untuk bela klub," katanya.
Diwartakan sebelumnya, selain Persema dan Arema IPL yang melarang pemainnya perkuat timnas, Arema ISL juga demikian. Arema ISL tak mengakui PSSI versi Djohar Arifin Husin, tetapi mengakui PSSI versi La Nyalla Mattaliti. Pemain Arema ISL yang dipanggil timnas adalah Kurnia Mega, Hendro Siswanto, Al Farisi, dan Sunarto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.