LONDON, KOMPAS.com - Pelatih Chelsea, Andre Villas-Boas, akan memberikan kesempatan libur kepada bek andalannya, John Terry, untuk menyelesaikan kasus tuduhan rasisme yang menjeratnya.
Terry dikabarkan akan menjalani persidangan atas tuduhan rasisme tersebut di Pengadilan Magistrates pada Kamis (2/2/2012). Kapten tim nasional Inggris itu dituduh mengeluarkan kalimat rasial kepada pemain Queen Park Rangers (QPR), Anton Ferdinand, Oktober tahun lalu.
"Jika ini untuk kepentingan keadilan, kami akan melakukannya (memberikan libur)," ujar Villas-Boas seperti dilansir Soccernet.
Meski demikian, Villas-Boas menegaskan, dirinya akan tetap mengandalkan Terry di barisan belakang "The Blues". Terlepas dari kecaman sejumlah pihak, Villas-Boas menilai Terry merupakan pemain penting dalam klubnya.
"Anda sudah melihatnya pada kejadian di luar lapangan. Kami tak pernah berhenti memakai John dan level performanya tak pernah terpengaruh. Jika ia terus seperti itu, kami akan terus menggunakannya," tegas Villas-Boas.
Laga Chelsea melawan QPR dalam babak keempat Piala FA di Loftus Road, pekan lalu, merupakan pertemuan pertama Terry dengan Ferdinand setelah insiden itu terjadi. Di laga itu, Terry terus disoraki oleh pendukung tuan rumah sepanjang pertandingan yang berakhir dengan kemenangan Chelsea 1-0.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.