Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/01/2012, 20:28 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Komite Penyelamat Sepak Bola Seluruh Indonesia (KPSI) tetap menjalankan Kongres Luar Biasa (KLB) meskipun FIFA dan AFC telah meminta agar persoalan PSSI diselesaikan melalui mekanisme kongres tahunan. Justru surat FIFA dan AFC tersebut membuat PSSI tertekan. Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal KPSI, Hinca Pandjaitan, saat dihubungi wartawan, Selasa (17/1/2012).

Dalam surat tertanggal 13 Januari, FIFA dan AFC tidak ingin mengomentari soal KLB. Kedua badan tersebut hanya meminta PSSI menggelar kongres tahunan sebelum 20 Maret untuk menyelesaikan masalah di tubuh PSSI demi menghindari kemungkinan sanksi dari Komite FIFA.

Namun, anjuran FIFA dan AFC tersebut tidak menyurutkan langkah KPSI melaksanakan KLB yang rencananya digelar di Surabaya pada 6 Maret mendatang. KPSI memang mendapatkan mandat menggelar KLB setelah 452 anggota PSSI menyatakan mosi tidak percaya pada kepemimpinan Djohar Arifin Husin.

"Tidak (mematikan KLB). Itulah kenapa KPSI bikin kongres Januari ini supaya kita tidak melanggar deadline kongres Januari," jelas Hinca.

Hinca menjelaskan, ada tiga poin dalam surat FIFA dan AFC yang harus dipandang jernih oleh PSSI. Judul surat yang ditandatangani Sekretaris Jenderal AFC Alex Soosay dan Sekjen FIFA Jerome Valcke, kata Hinca, menunjukkan bahwa FIFA mengaku fakta hukum adanya permintaan KLB dari dua per tiga anggota PSSI.

"Kedua, FIFA dan AFC tidak mau berkomentar soal hasil verifikasi data permintaan KLB. Kemudian, FIFA mengakui hasil kongres Bali dan meminta PSSI untuk segera menggelar kongres tahunan supaya tidak langgar statuta," tutur Hinca.

Dikatakan Hinca, FIFA juga masih berbaik hati mengingatkan PSSI untuk gelar kongres sebelum batas waktu. "Seharusnya kongres tahunan digelar Januari. Jadi bisa dibilang PSSI dalam kondisi tertekan," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

    Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

    Badminton
    Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

    Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

    Timnas Indonesia
    Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

    Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

    Timnas Indonesia
    Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

    Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

    Timnas Indonesia
    Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

    Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

    Liga Inggris
    Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

    Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

    Liga Lain
    Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

    Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

    Timnas Indonesia
    Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

    Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

    Timnas Indonesia
    Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

    Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

    Timnas Indonesia
    Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

    Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

    Badminton
    Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

    Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

    Timnas Indonesia
    Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

    Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

    Timnas Indonesia
    Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

    Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

    Timnas Indonesia
    Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

    Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

    Timnas Indonesia
    Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

    Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com