Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tunas Garuda Siap Jebol Gawang Arsenal

Kompas.com - 20/10/2011, 06:51 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Sebanyak 18 pemain sepak bola berusia 14-16 tahun pilihan National Camp Tunas Garuda di Sekolah Sepak Bola Indonesia siap menjebol gawang Arsenal Soccer Camp di London, Inggris. Mereka akan berlatih dan bertanding di camp klub Liga Primer itu pada 23-30 Oktober 2011.

”Tujuan kami ingin menunjukkan yang terbaik buat Indonesia. Kami siap menjebol gawang Arsenal,” kata Terens Owang Priska Puhuri, pemain dari Papua, yang saat ini telah bergabung dalam tim Indonesia U-16, Rabu (19/10).

Sebanyak 18 anak ini adalah hasil penjaringan Tunas Garuda di sembilan kota di Indonesia yang dimulai Juli 2011. Program bertema ”Saatnya Kamu Jebol Gawang Arsenal” ini awalnya memilih empat anak di sembilan kota hingga menjadi 36 anak. Setelah diseleksi lagi oleh tim dari Sekolah Sepak Bola Indonesia (SSB) Arsenal di Indonesia, terpilihlah 18 nama dari tujuh kota, yakni Medan, Palembang, Bandung, Jakarta, Semarang, Malang, dan Papua. Para pemain dari Balikpapan dan Makassar tidak terekrut karena tidak memenuhi syarat.

Persaingan dari 36 anak menjadi 18 anak ini sangatlah ketat yang dimulai 26 September 2011 lalu. Hampir semuanya berbakat, tetapi tetap dipilih yang terbaik. ”Semua peserta ini cikal-bakal timnas Indonesia. Kedelapan belas peserta ini yang terbaik dari yang baik. Mereka lolos seleksi dari ribuan pendaftar,” ujar Rizky Kusumah dari Fastcomm, panitia program yang diprakarsai DPP Partai Demokrat ini.

Selama dalam National Camp Tunas Garuda, bibit-bibit muda Indonesia ini digembleng selama dua pekan untuk pematangan materi, keterampilan individu, dan strategi tim. Mereka diawasi dan dinilai ketat oleh pelatih dari SSI, yakni Rully Nere, Jules Denis Onana, dan Jang Sunday.

Telah terpilih tiga pemain yang masuk timnas Indonesia U-16, yakni Terens, Febri Hariyadi dari Bandung, dan Rendy Refsanyami dari Palembang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com