Ferguson Minta Suporter Hormati Sejarah

MANCHESTER, KOMPAS.com — Manajer Manchester United Sir Alex Ferguson meminta suporter United dan Liverpool tidak menjadikan tragedi Hillsborough dan Muenchen sebagai bahan olok-olok saat kedua kubu berduel di panggung Premier League di Anfield, Sabtu (15/10/2011).

Hal tersebut disampaikan Ferguson berkaitan dengan bertemunya tim yunior Liverpool dan Manchester United (MU) dalam ajang FA Youth Cup di Anfield, Maret silam. Menurut laporan Daily Mail, suporter MU menjadikan tragedi Hillsborough dan Heysel sebagai bahan olok-olok.

Pada pertandingan yang dimenangkan MU dengan skor 3-2 itu, enam suporter MU dikeluarkan dari stadion dan tiap kubu mengakhiri pertandingan dengan sembilan orang.

"Sejarah kedua klub harus dihormati oleh kedua kelompok suporter. Kadang kala, ketika mendengar seruan bodoh soal Muenchen atau Hillsborough, saya tak melihatnya seperti itu," ujar Ferguson.

"Saya katakan kepada Anda, jika ini sampai pada tahap suporter dilarang menonton di stadion masing-masing, maka pertandingan akan terasa berbeda. Kami saling membutuhkan," tambahnya.