Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kubu 14 Klub Vs Kubu 10 Klub

Kompas.com - 13/10/2011, 23:10 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kompetisi Liga Indonesia 2011-2012 kemungkinan batal digelar pada 15 Oktober mendatang. Hal itu akibat terpecahnya 24 klub yang akan mengikuti kompetisi. Anggota 24 klub terpecah karena kebijakan PSSI terkait pengelola liga kompetisi.

Kubu 14 klub menginginkan PT Liga Indonesia sebagai pengelola kompetisi yang sesuai dengan amanat dan ketetapan Kongres PSSI II tahun 2011 di Bali. Kubu ini terdiri dari Sriwijaya FC, Persipura, Persidafon, Persiwa, Persiba Balikpapan, Persela Lamongan, PSPS Pekanbaru, Pelita Jaya, Semen Padang FC, Deltras Sidoarjo, Persisam Samarinda, Mitra Kukar, Persebaya Surabaya (Wisnu Wardana), dan Persib Bandung.

Sementara kubu 10 klub menginginkan PT Liga Prima Sportindo sebagai pengelola kompetisi. Kubu ini terdiri dari Persiraja Banda Aceh, PSMS Medan, Persibo Bojonegoro, Persija Jakarta (Bambang Tjipto), PSM Makassar, Arema (M Nur. Dito). Persema Malang, Persiba Bantul, Persijap Jepara, dan Persebaya Surabaya 1927.

Juru bicara kubu 14 klub, Harbiansyah Hanafiah, menentang pembentukan PT Liga Prima Sportindo karena dinilai tidak kredibel. Selain itu, menurut Harbiansyah, mekanisme pembagian saham PT Liga Prima Sportindo yang terdiri dari 70 persen untuk PSSI dan 30 persen untuk klub telah melanggar amanat Kongres PSSI.

"Pembagian saham itu juga atas nama pribadi. Seharusnya klub mendapatkan saham sebanyak 99 persen sedangkan PSSI hanya satu persen," jelas Harbiansyah kepada wartawan di Hotel Ambara, Kamis (1(/10/2011) malam.

Harbiansyah menjelaskan, PSSI juga telah melanggar statuta dengan memaksakan peserta kompetisi menjadi 24 klub.

Berikut pernyataan sikap kubu 14 klub:

Memperhatikan perjalanan rapat yang tidak sesuai dengan keinginan peserta serta keinginan-keinginan PSSI yang diwakili oleh Wakil Ketua Umum PSSI Farid Rahman dan Anggota Komite Eksekutif Sihar Sitorus tidak sesuai dengan statuta, maka dengan ini kami telah sepaham bahwa:

1. Kami tetap konsisten untuk melanjutkan kompetisi Liga Super Indonesia yang akan dikelola oleh PT Liga Super Indonesia sesuai dengan amanat dan ketetapaj Kongres II PSSI tahun 2011 di Bali.

2. Kami menerima penyerahan hibah saham dari PT Liga Indonesia yang diwakili oleh Joko Driyono kepada klub-klub Indonesia Super Liga sejumlah 99 persen dan satu persen kepada PSSI sesuai dengan amanat Kongres PSSI II tahun 2011 di Bali.

3. Maka dengan kami menerima kepemilikan saham yang kemudian kami akan tindak lanjuti dengan membentuk dan meneruskan PT Liga Indonesia sampai dengan dijadwalkan kompetisi Liga Super Indonesia 2011-2012.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    FT Indonesia vs Korea Selatan 2-2: Unggul Jumlah Pemain, Garuda Muda Kecolongan

    FT Indonesia vs Korea Selatan 2-2: Unggul Jumlah Pemain, Garuda Muda Kecolongan

    Timnas Indonesia
    Unggul Jumlah Pemain, Timnas U23 Indonesia Malah Kebobolan

    Unggul Jumlah Pemain, Timnas U23 Indonesia Malah Kebobolan

    Liga Indonesia
    Timnas U23 Indonesia Masih Unggul, Korsel Harus Tampil 10 Pemain

    Timnas U23 Indonesia Masih Unggul, Korsel Harus Tampil 10 Pemain

    Timnas Indonesia
    Alasan Rafael Struick Bakal Absen Kalau Indonesia Lolos

    Alasan Rafael Struick Bakal Absen Kalau Indonesia Lolos

    Timnas Indonesia
    HT Indonesia vs Korea Selatan 2-1: Dwigol Struick Bawa Garuda Muda Unggul

    HT Indonesia vs Korea Selatan 2-1: Dwigol Struick Bawa Garuda Muda Unggul

    Timnas Indonesia
    Komang Teguh Cetak Gol Bunuh Diri, Rafael Cetak 2 Gol

    Komang Teguh Cetak Gol Bunuh Diri, Rafael Cetak 2 Gol

    Timnas Indonesia
    Rafael Struick Cetak Gol, Indonesia Jadi Tim Pertama Bobol Korsel

    Rafael Struick Cetak Gol, Indonesia Jadi Tim Pertama Bobol Korsel

    Timnas Indonesia
    Piala Asia U23 2024: Qatar Terjungkal, Warganet Ceria

    Piala Asia U23 2024: Qatar Terjungkal, Warganet Ceria

    Timnas Indonesia
    Korsel Vs Indonesia, Gol Korsel Dianulir Wasit

    Korsel Vs Indonesia, Gol Korsel Dianulir Wasit

    Timnas Indonesia
    Hasil Qatar Vs Jepang 2-4, Samurai Biru Butuh 101 Menit Singkirkan 10 Pemain Qatar

    Hasil Qatar Vs Jepang 2-4, Samurai Biru Butuh 101 Menit Singkirkan 10 Pemain Qatar

    Internasional
    Susunan Pemain Korea Selatan Vs Indonesia, 2 Perubahan di Skuad Garuda Muda

    Susunan Pemain Korea Selatan Vs Indonesia, 2 Perubahan di Skuad Garuda Muda

    Timnas Indonesia
    Indonesia Mendapatkan Dukungan untuk Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20 2027

    Indonesia Mendapatkan Dukungan untuk Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20 2027

    Liga Indonesia
    Timnas Cricket Putri Indonesia Menang atas Mongolia, Emban Tekad Mulia

    Timnas Cricket Putri Indonesia Menang atas Mongolia, Emban Tekad Mulia

    Olahraga
    Link Live Streaming Korea Selatan Vs Indonesia 8 Besar Piala Asia U23, Kickoff 00.30 WIB

    Link Live Streaming Korea Selatan Vs Indonesia 8 Besar Piala Asia U23, Kickoff 00.30 WIB

    Timnas Indonesia
    Lima Kali Antarkan Indonesia Cetak Sejarah, Tuah Stadion Abdullah Bin Khalifa Dinantikan Saat Laga Melawan Korsel

    Lima Kali Antarkan Indonesia Cetak Sejarah, Tuah Stadion Abdullah Bin Khalifa Dinantikan Saat Laga Melawan Korsel

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com