Komdis Panggil Manajemen Persipura dan Timnas

JAKARTA, KOMPAS.com — Penanggung Jawab Tim Nasional sekaligus Ketua Komisi Disiplin PSSI Benhard Limbong akan memanggil dua pemain Persipura Jayapura, Boaz Solossa dan Ricardo Salampessy.

Selain memanggil keduanya, Komisi Disiplin (Komdis) juga akan meminta keterangan kepada manajemen Persipura dan timnas. Pemanggilan mereka terkait mangkirnya kedua pemain tersebut dalam latihan tim nasional menjelang duel Pra-Piala Dunia melawan Qatar, yang akan berlangsung pada Selasa (11/10/2011).

"Sekarang domainnya sudah ke Komisi Disiplin. Jadi kita panggil hari Jumat (7/10/2011) dan bertanya apa alasannya. Kalau masuk akal, mungkin akan kita maklumi. Tapi kalau tidak, tentu ada peringatan," jelas Limbong kepada wartawan, Selasa (4/10/2011).

Limbong mengatakan, pemanggilan itu juga dilakukan sebagai upaya introspeksi dan mengetahui permasalahan yang ada. Ini penting demi kebaikan para pemain itu sendiri. Ia menegaskan, jika pada akhirnya kedua pemain tersebut tak jua memenuhi panggilan, akan ada aturan yang harus ditegakkan.

"Kalau mau menegakkan aturan, hukuman bisa berupa sanksi 8 bulan dan denda sekurang-kurangnya 100 juta rupiah," ujarnya.

Limbong mengatakan, dari sejumlah pemain Persipura yang membela timnas, hanya Boaz dan Ricardo yang memilih absen dalam latihan. Pemain timnas U-23 asal Persipura, yakni Stevie Bonsapia, Lukas Mandowen, dan Titus Bonai, langsung bergabung dengan timnas seusai membela klub.

"Kalau memang berniat (main bersama timnas), tentu tak akan ada masalah. Tentu kita akan memberikan peringatan. Kalau tidak, nanti akan menjalar ke yang lain. Nanti mereka beralasan, 'Boaz bisa, kenapa saya enggak bisa?'" kata Limbong.