MANCHESTER, KOMPAS.com — Daya saing Inter Milan tak akan sebaik musim-musim lalu. Adapun Juventus tengah bergerak menuju era kejayaan baru. Hal ini diungkapkan mantan pelatih Inter, yang kini menukangi Manchester City, Roberto Mancini.
"Inter telah kehilangan Samuel Eto'o. Mereka juga telah mengubah sistem dan berganti pelatih. Sebuah siklus akan berakhir dan saya tidak tahu apakah Massimo Moratti akan bersabar," ungkap Mancini.
"La Beneamata" selalu berhasil meraih juara berturut-turut selama lima musim. Dominasi mereka dipatahkan AC Milan pada musim lalu. Inter kemudian mengawali musim 2011-2012 dengan hasil tidak meyakinkan. Setelah kalah 3-4 dari Palermo dalam laga perdana Serie-A, Javier Zanetti menyerah 0-1 kepada Trabzonspor pada ajang Liga Champions.
Adapun Juventus meraih kemenangan 4-1 atas Parma pada laga perdana Serie-A. Kemenangan itu juga merupakan laga resmi pertama Juventus di stadion baru mereka, Juventus Arena.
"Juventus cukup baik. (Pelatih) Antonio Conte termotivasi untuk bekerja dengan baik. Milan masih menjadi tim berbahaya. Namun, Inter, Juventus, dan Napoli berada di belakang mereka. Penampilan Juventus muncul tersebut berkat stadion baru mereka. Saya harus memuji mereka untuk itu. Saya pikir itu akan menjadi sebuah keuntungan besar. Sudah waktunya kita melihat stadion yang layak di Italia," tambah Mancini. (FBI).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.