Rp 900 Juta untuk Timnas U-19

BANDA ACEH, KOMPAS.com — PSSI mengalokasikan dana Rp 900 juta untuk keberangkatan tim nasional U-19  ke Myanmar guna mengikuti kejuaraan Piala Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) pada 8-20 September 2011.

Koordinator tim nasional Indonesia, Bob Hippy, di Banda Aceh, Rabu (17/8/2011), menyatakan, anggaran yang bisa dipenuhi untuk tim nasional U-19 (timnas U-19) sebesar Rp 900 juta dari dana yang diusulkan sebelumnya Rp 1 miliar lebih.

Dikatakan, pengurus PSSI sebelumnya mengalokasikan dana Rp 1,5 miliar. Namun setelah dipertimbangkan oleh pengurus sekarang, pihaknya memutuskan dana keberangkatan timnas U-19 ke Myanmar dikurangi menjadi di bawah Rp 1 miliar.

"Ini untuk efisiensi biaya," kata Bob, anggota Exco PSSI Bidang Koordinator Timnas ini.

Dia menjelaskan, "Dana ini digunakan untuk semua kepentingan timnas U-19 sebelum berangkat dan saat mereka kembali ke Tanah Air. Mudah-mudahan dengan dana ini mereka bisa membawa hasil yang membanggakan untuk negeri."

"Kami menargetkan timnas U-19 ini harus menjadi juara. Masa setelah juara di Australia kemarin, sekarang dapat posisi kedua. Harus nomor satu jugalah," kata dia.

Bob menambahkan, pertandingan pada Piala AFF belum mendapat legalisasi dari Asosiasi Sepak Bola Internasional (FIFA) sehingga tidak berpengaruh apa pun bagi mereka. Namun, momen ini tetap harus diambil untuk mengikuti event Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).

"Kalau timnas ini menang, maka mereka akan naik ke tingkatan AFC karena setahun kemudian mereka akan menjadi U-21," papar Bob yang didampingi Kennedy, Manajer Timnas U-19.

Pada Piala AFF ini, Indonesia masuk dalam Grup B bersama Myanmar, Laos, dan Vietnam. Timnas akan memboyong 22 pemain untuk mengikuti pertadingan tersebut. (ANT)