"Spurs" Hidup dalam Ketakutan

LONDON, KOMPAS.com - Gelandang Luka Modric dan semua pemain Tottenham Hotspur, hidup dalam ketakutan akibat kerusuhan di London, yang terjadi sejak beberapa hari lalu dan menurut pemberitaan di Inggris semakin meluas. Demikian disampaikan kiper "Spurs", Gomez.

"Ada ketakutan di skuad ini. Kami telah bicara di kamar ganti dan klub telah meminta kami tetap tinggal di rumah dan menghindari jalanan. Rumahku berjarak 20 menit dari pusat kerusuhan dan itu bahaya," ujar Gomes.

"Itu (kerusuhan) terjadi di Brasil, tetapi kami tak pernah percaya hal itu mungkin terjadi di Inggris. Kami menyaksikan setiap hari (kerusuhan lewat televisi), mengikuti situasi. Aku tak pernah melihat kekerasan itu, tetapi aku telah melihat tayangan di televisi dan surat kabar," tambahnya.

Senada dengan itu, rekan Gomes, penyerang Roman Pavlychenko melarang istri, dan putrinya, Larisa (29) dan Kristina (4) kembali dari Rusia ke London karena alasan keamanan.

"Aku tahu situasi di London. Dengan situasi yang masih panas, aku tak berpikir kami kembali sesuai rencana," ujar Pavlychenko.