Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tawaran 30 Juta Pounds bagi Modric

Kompas.com - 29/07/2011, 03:09 WIB

London, Kamis - Chelsea belum menyerah untuk bisa mendapatkan gelandang serang Kroasia, Luka Modric. Setelah dua kali tawarannya ditolak, Chelsea akan segera menyampaikan tawaran terakhir, yaitu 30 juta pounds (Rp 416 miliar), untuk menggaet Modric dari Tottenham Hotspur.

Daily Star melaporkan, meski Spurs menegaskan Modric tidak akan dijual, Chelsea terus berusaha mendapatkan playmaker yang memang sudah mengatakan ingin meninggalkan White Hart Lane itu. Tawaran 30 juta pounds itu dilaporkan akan menjadi tawaran terakhir Chelsea setelah tawaran sebelumnya, 22 juta pounds dan 27 juta pounds, ditolak manajemen Spurs.

Daily Mail menambahkan, Chelsea juga menaikkan tawaran dari 18 juta pounds jadi 20 juta pounds (Rp 277 miliar) untuk mendapatkan penyerang muda Anderlecht, Romelu Lukaku.

Penyerang berusia 18 tahun itu juga dilirik oleh Arsenal dan Tottenham Hotspur, sedangkan Anderlecht akan segera menandatangani pembelian pemain depan Liverpool, Milan Jovanovic, sebagai penggantinya.

Klub Liga Primer Inggris (EPL), Bolton Wanderers, akhirnya menuntaskan penandatanganan kontrak dua tahun bagi mantan pemain tengah Aston Villa, Nigel Reo-Coker, 27 tahun, yang berstatus pemain bebas.

Manajer Bolton Owen Coyle mengatakan sangat senang bisa mendatangkan Reo-Coker. ”Dia memiliki kualitas, semangat, dan kemampuan untuk berkompetisi di tingkat tertinggi di Liga Premier dan saya senang bisa membawa dia ke klub ini,” ungkapnya seperti dikutip BBC.

Reo-Coker yang bergabung dengan Villa dengan pembelian 8,5 juta pounds dari West Ham, pada 2007, pindah ke Upton Park dari MK Dons pada 2004. Dia menjadi pemain kedua yang didatangkan Bolton pada musim panas tahun ini. Sebelumnya, Bolton menandatangani kontrak dengan pemain tengah Swansea, Darren Pratley.

Sementara Aston Villa masih yakin bisa mendapatkan Charles N’Zogbia dengan harga 9,5 juta pounds dari Wigan. N’Zogbia disiapkan akan dikontrak selama lima tahun dengan gaji 60.000 pounds (sekitar Rp 835 juta) per minggu. Kompromi dicapai setelah Villa mengatakan mereka tidak akan mau membayar lebih dari 9,0 juta pounds, meski Wigan meminta 10 juta pounds.

Kasami ke Fulham

Fulham telah mengonfirmasikan penandatanganan kontrak dengan pemain tengah Palermo, Pajtim Kasami, untuk mendatangkan pemain Swiss berusia 19 tahun itu ke Craven Cottage. Kasami telah menyetujui kontrak selama empat tahun di Fulham.

Manajer Fulham Martin Jol mengatakan, Pajtim adalah pemain tengah berbakat yang memiliki potensi bersar. ”Dia adalah seorang pemain serba bisa yang bisa dengan mudah beradaptasi ke lebih dari satu posisi,” ujar Jol, yang sebelumnya melatih Ajax Amsterdam.

Krisis keuangan yang melanda klub Birmingham City, dilaporkan The Sun, membuat sejumlah pemain kuncinya berniat keluar dari klub itu. Para pemain utama Birmingham, Ben Foster, Scott Dann, Cameron Jerome, Liam Ridgewell, dan Nikola Zigic, tengah bersiap untuk pergi.

Pemilik Birmingham City, Carson Yeung, tengah menghadapi dakwaan pencucian uang dan asetnya telah dibekukan. Oleh karenanya, Birmingham pun dilaporkan menyiapkan penjualan para pemainnya. (AP/AFP/OKI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Playoff Indonesia vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai pukul 19.00 WIB

Jadwal Playoff Indonesia vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Liga Indonesia
Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Badminton
Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Sports
Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Badminton
Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Badminton
Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Timnas Indonesia
Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com