JAKARTA, KOMPAS.com — Direktur SSI Arsenal Iman Arif membantah isu bahwa dirinya sudah dipecat dari jabatan Deputi Badan Tim Nasional oleh pengurus PSSI.
"Tidak, saya masih Deputi Badan Tim Nasional (Deputi BTN). Saya belum dipecat (oleh PSSI). Saya tidak merasa dipecat (oleh PSSI). Yang diganti itu manajer timnas," kata Iman saat menghadiri seleksi pemain untuk Tunas Garuda di lapangan ABC, Senayan, Jakarta, Jumat (15/7/2011).
Setelah Djohar Arifin Husin terpilih sebagai Ketua Umum PSSI, induk sepak bola di Tanah Air itu mengalami perombakan. Secara mengejutkan, Djohar memecat Pelatih Kepala Tim Nasional Indonesia Alfred Riedl berikut para asistennya. Djohar beralasan, kontrak Riedl tidak dilakukan bersama PSSI, tetapi dengan Nirwan Dermawan Bakrie secara perorangan.
Iman menegaskan, kontrak Riedl dilakukan bersama PSSI, bukan perseorangan. "Ia (Riedl) dikontrak PSSI. Nanti akan kami paparkan dan jelaskan mengenai kontrak ini. Dalam kontrak, ada tanda tangan Nirwan Bakrie sebagai Wakil Ketua Umum PSSI dan Koordinator BTN. Ada cap PSSI juga kok," ujar Iman.
Iman sendiri menyayangkan pemecatan Riedl. Ia menilai, pemecatan ini langkah yang keliru mengingat mepetnya persiapan timnas jelang laga Pra-Piala Dunia melawan Turkmenistan. "Sangat disayangkan karena waktu yang sempit ini timnas akan melawan Turkmenistan. Kondisi ini tentu menyulitkan. Namun apa pun itu, keputusan PSSI harus dihargai," ujar Iman.
Untuk sementara, tim "Merah-Putih" akan dilatih oleh Wim Rijsbergen, pelatih PSM Makassar. Wim ditunjuk melatih timnas untuk dua laga Pra-Piala Dunia 2014 melawan Tukrmenistan, yakni laga tandang pada 23 Juli 2011 dan partai kandang pada 28 Juli 2011.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.