Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Juan Mata Menatap London 2012

Kompas.com - 12/06/2011, 06:30 WIB

HERNING, SABTU - Spanyol bertekad membayar dendam atas kekalahan dari Inggris tahun 2009 saat mereka berduel pada penyisihan Grup B Piala Eropa U-21 di Stadion Herning, Minggu (12/6). Bagi Juan Mata, kemenangan menjadi batu lompatan penting meraih target lolos ke Olimpiade London 2012.

Mata (23) adalah striker Valencia. Dia mendapat pengalaman berharga mengatasi tekanan berlaga di turnamen dunia saat bergabung di timnas senior Spanyol yang menjuarai Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Di situ, dia hanya tampil 20 menit. Pemain lain yang masuk skuad Piala Dunia Spanyol adalah gelandang Athletic Bilbao, Javi Martinez.

Setelah ikut menorehkan sukses bersama timnas senior, Mata berambisi mengulang sukses itu pada ajang Piala Eropa U-21. ”Bagi saya dan Javi, pengalaman bagus dapat tampil bersama semua pemain muda,” katanya, seperti dikutip UEFA.com, Sabtu (11/6).

”Hal yang bagus, kami tahu tim ini dan pelatihnya. Kendati kami berdua berlaga pada Piala Dunia, kami mempunyai generasi baru sangat bagus. Saya melihat banyak pemain memiliki kualitas untuk memikul tanggung jawab,” kata Mata

Spanyol kalah 0-2 dari Inggris pada penyisihan grup Piala Eropa U-21 tahun 2009 di Swedia. Selain itu, ”La Furia Roja” juga terdepak pada penyisihan grup. Hasil itu tidak boleh terulang jika melihat tekad kuat Mata untuk meloloskan Spanyol masuk tiga besar agar bisa tampil pada Olimpiade 2012 London.

”Tim ini sangat kuat sejak babak kualifikasi,” ujar Mata, yang kini mengoleksi 33 gol dari 129 laga bersama Valencia.

”Tim ini memetik banyak pengalaman dari kemenangan pada laga-laga penting. Kami pasti ingin lolos ke Olimpiade. Itu target utama kami,” ujar Mata.

Piala Eropa U-21 kali ini sekaligus ajang kualifikasi Olimpiade 2012 dengan Eropa mendapat jatah tiga tim. Inggris, selaku tuan rumah Olimpiade 2012, pasti lolos. Oleh karena itu, jika mereka gagal ke semifinal, bakal ada laga playoff perebutan peringkat ketiga.

Untuk melawan Inggris, Mata yakin Pelatih Luis Milla bakal menerapkan permainan khas tim Matador dengan gaya tiki-taka- nya itu.

”Saat masih menjadi pemain, dia (Luis Milla) sangat suka bola sekali sentuhan. Dia gelandang hebat, suka umpan panjang dan pendek, serta bermain atraktif. Seperti itulah sepak bola harus dimainkan,” ujar Mata.

Persiapan maksimal

Kepercayaan diri tinggi juga menyelimuti kubu Inggris. Meski kehilangan bek Kieran Gibbs karena cedera engkel, tim asuhan Pelatih Stuart Pearce optimistis mengingat persiapan mereka sudah maksimal, yang disebut Pearce ”mirip persiapan tahun 2009” saat Inggris lolos ke final.

Spanyol memiliki Mata, Martinez, Jeffren Suarez, Bojan Krkic, kiper David de Gea, dan lain-lain. Sementara Inggris bermaterikan beberapa pemain utama, seperti Jordan Henderson (Liverpool), Chris Smalling (Manchester United/MU), Daniel Sturridge (Chelsea), Jack Rodwell (Everton), Phil Jones—akan direkrut MU—dan lain-lain.

”Saya puas dengan standar latihan mereka. Saya pikir mereka terus membaik dari waktu ke waktu,” ujar Pearce. Pada laga lain di Grup B, Ceko menghadapi Ukraina di Stadion Viborg. Dibandingkan dengan Grup A yang berisi tuan rumah Denmark, Belarus, Eslandia, dan Swiss, Grup B dapat disebut sebagai ”grup maut.”

Sementara pada ajang Piala Emas Concacaf, Jamaika lolos ke babak perempat final setelah memukul Guatemala, 2-0. Pada laga lain, Honduras melibas Grenada, 7-1. (AP/SAM)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Open 2024 Dimulai, Antusiasme Terasa, Penonton Rela Cuti Kerja

Indonesia Open 2024 Dimulai, Antusiasme Terasa, Penonton Rela Cuti Kerja

Badminton
AC Milan Buka Akademi Baru di Dubai

AC Milan Buka Akademi Baru di Dubai

Liga Italia
Dedi Kusnandar dan Mimpi Persib Juara yang Jadi Nyata

Dedi Kusnandar dan Mimpi Persib Juara yang Jadi Nyata

Liga Indonesia
Hasil Indonesia Open 2024: Dejan/Gloria ke 16 Besar dengan Skor Kembar

Hasil Indonesia Open 2024: Dejan/Gloria ke 16 Besar dengan Skor Kembar

Badminton
Marc Klok, Kolektor Trofi Bergengsi di Sepak Bola Indonesia

Marc Klok, Kolektor Trofi Bergengsi di Sepak Bola Indonesia

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Ukraina di Toulon Cup 2024 Hari Ini

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Ukraina di Toulon Cup 2024 Hari Ini

Timnas Indonesia
Gareth Southgate Putar Otak Tetapkan 26 Pemain untuk Euro 2024

Gareth Southgate Putar Otak Tetapkan 26 Pemain untuk Euro 2024

Internasional
Kata Huistra Usai Borneo FC Gagal Juara Championship Series Liga 1

Kata Huistra Usai Borneo FC Gagal Juara Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Daftar 21 Atlet Indonesia yang Lolos Olimpiade Paris 2024, Terbaru Nurul Akmal

Daftar 21 Atlet Indonesia yang Lolos Olimpiade Paris 2024, Terbaru Nurul Akmal

Sports
Kata Ronaldo Usai Pecah Rekor Gol Terbanyak di Liga Arab Saudi

Kata Ronaldo Usai Pecah Rekor Gol Terbanyak di Liga Arab Saudi

Liga Inggris
Jadwal Indonesia Open 2024, Dua Laga Sesama Wakil Merah Putih

Jadwal Indonesia Open 2024, Dua Laga Sesama Wakil Merah Putih

Badminton
Pemain dengan Gelar Juara Terbanyak di Persib: Igbonefo, Jupe, lalu...

Pemain dengan Gelar Juara Terbanyak di Persib: Igbonefo, Jupe, lalu...

Liga Indonesia
Inggris Bekuk Bosnia-Herzegovina, Southgate Puji Alexander-Arnold dan Palmer

Inggris Bekuk Bosnia-Herzegovina, Southgate Puji Alexander-Arnold dan Palmer

Internasional
Kylian Mbappe Resmi ke Real Madrid, Mimpi Jadi Kenyataan

Kylian Mbappe Resmi ke Real Madrid, Mimpi Jadi Kenyataan

Liga Spanyol
Hasil Inggris Vs Bosnia-Herzegovina, The Three Lions Menang 3-0

Hasil Inggris Vs Bosnia-Herzegovina, The Three Lions Menang 3-0

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com