Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perpisahan Manis Van der Sar

Kompas.com - 23/05/2011, 04:43 WIB

MANCHESTER, KOMPAS.com Kiper Manchester United, Edwin van der Sar, merasa terharu mengakhiri karier sepak bolanya dengan catatan manis. Sebelum pensiun, dia menyumbangkan gelar Premier League buat Manchester United, dan itu gelar ke-19 buat klub.

Lawan Blackpool pada partai terakhir Premier League, Minggu (22/5/2011), Van der Sar tetap tampil mengesankan. Meski kebobolan 2 gol, dia bermain prima dan timnya akhirnya menang 4-2.

Van der Sar memang sudah memutuskan bahwa ini adalah musim terakhirnya. Melawan Blackpool adalah pertandingan terakhir baginya di Premier League dan dia akan segera pensiun dari sepak bola. Usia 40 tahun sudah cukup baginya untuk mengakhiri perjalanan sebagai pemain. Lagi pula, dia sudah mendapat banyak gelar dari berbagai klub yang pernah dia bela.

Namun, sebelum meninggalkan sepak bola, dia masih punya kesempatan meraih gelar besar, yakni Liga Champions. MU akan melawan Barcelona dalam final Liga Champions, 28 Mei nanti. Perpisahan Van der Sar akan semakin indah jika dia mampu mengantar MU menjuarai Liga Champions untuk kali keempat.

Membela MU sejak 2005, Van der Sar langsung menjadi kiper andalan. Bahkan, sampai sekarang MU belum mendapatkan gantinya.

"Aku berterima kasih kepada Manajer (Sir Alex Ferguson) yang telah membawaku ke sini (MU) enam tahun lalu, meski ini terlambat dua tahun," kata Van der Sar di sela-sela perayaan MU meraih gelar Premier League 2010-2011.

"Dulu, aku berharap bisa bergabung dengan MU lebih awal. Aku sangat menikmati waktuku di sini. Suporter dan para pemain di sini sangat mengagumkan," tambahnya.

Van der Sar dibeli MU dari Fulham. Dia sebelumnya memperkuat Juventus, setelah sukses mengantar Ajax Amsterdam meraih banyak gelar.

Dia termasuk bagian dari generasi emas Ajax pada pertengahan 1990-an. Bersama klub itu pula, Van der Sar meraih gelar Liga Champions pertamanya pada musim 1994-1995. Dia juga menjuarai Piala Super Eropa 1995 dan Piala Interkontinental 1995 (sekarang FIFA Club World Cup).

Selain itu, dia ikut membawa Ajax menjuarai empat Eredivisie dan tiga Piala KNVB. Gelar internasional pertamanya dia raih pada musim 1991-1992 kala menjuarai Piala UEFA.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Internasional
Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

BrandzView
Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com