MADRID, KOMPAS.com — Partai "El Clasico" antara Real Madrid dan Barcelona, Sabtu (16/4/2011) malam, juga menjadi pertaruhan reputasi Cristiano Ronaldo. Sudah enam kali menghadapi Barcelona, dia tak pernah bisa mencetak gol. Ini seolah semacam hoodoo atau kutukan kepadanya. Bisakah dia menepisnya pada "El Clasico" kali ini?
Penting bagi Ronaldo untuk menepisnya sekaligus membawa kemenangan buat Madrid. Sebab, kemenangan akan mempertahankan peluang timnya mengejar gelar Liga BBVA. Jika kalah, hampir dipastikan Barcelona yang menjadi juara.
Barcelona di puncak klasemen kini mengantongi nilai 84. Mereka unggul 8 poin dari Madrid yang berada di peringkat kedua. Dengan sisa tujuh pertandingan, partai ini amat krusial bagi kedua tim.
Dibeli Madrid dari Manchester United dengan rekor transfer 80 juta poundsterling (sekitar Rp 1,1 triliun), Ronaldo diharapkan menjadi kunci kesuksesan klub. Tahun ini, "El Clasico" akan menjadi salah satu kunci meraih gelar. Sebab, dalam 18 hari ke depan, Madrid harus menghadapi Barcelona. Setelah di Liga BBVA, mereka akan bertemu di final Copa del Rey dan semifinal Liga Champions.
Berikut hoodoo yang dirasakan Ronaldo setiap melawan Barcelona.
23 April 2008 (Barcelona 0-0 Manchester United) Ini pertemuan laga pertama semifinal Liga Champions. Ronaldo seharusnya sudah mencetak gol pada menit ke-3 saat MU mendapat hadiah penalti karena kesalahan Gabriel Milito di kotak terlarang. Namun, tendangan penalti Ronaldo melebar.
29 April 2008 (Manchester United 1-0 Barcelona) Ini laga kedua semifinal Liga Champions. Ronaldo tampak bersemangat mencetak gol. Namun, dia dibuat furstrasi para defender Barcelona dan tak mampu mencetak gol lagi. Kemenangan MU justru berkat tendangan jarak jauh Paul Scholes.
27 April 2009 (Barcelona 2-0 Manchester United) Ini final Liga Champions. Ronaldo sangat diharapkan tampil brilian untuk meraih kemenangan. Tetapi dia tak bisa mengeksplor kemampuannya. Barcelona justru yang mencetak dua gol lewat Samuel Eto'o dan Lionel Messi sekaligus menjuarai Liga Champions.
29 November 2009 (Barcelona 1-0 Real Madrid) Ronaldo menjadi bintang dan harapan baru Real Madrid dan diharapkan memberi pengaruh besar dalam "El Clasico" di kandang Barcelona. Ini penampilan pertamanya membela Real Madrid melawan Barcelona. Dia harusnya bisa mencetak gol saat mendapat umpan terobosan Kaka. Tetapi penyelesaiannya kurang sempurna. Barca akhirnya menang 1-0 berkat gol Zlatan Ibrahimovic.
10 April 2010 (Real Madrid 0-2 Barcelona) Ini partai penentuan Liga BBVA setelah kedua tim memiliki nilai yang sama. Siapa menang, bakal juara. Ronaldo kembali kesulitan membobol gawang Barcelona. Sebaliknya, Barcelona malah mengemas dua gol lewat Pedro dan Lionel Messi yang semuanya berkat assist Xavi Hernandez. Barcelona menang 2-0 dan akhirnya juara Liga BBVA musim 2009-2010.
29 November 2010 (Barcelona 5-0 Real Madrid) Ini "El Clasico" pertama pada musim 2010-2011. Ronaldo diharapkan menepis kutukannya. Namun, dia kembali kesulitan membongkar pertahanan Barcelona, apalagi mencetak gol. Sebaliknya, Barcelona berpesta lima gol tanpa balas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.