PEKANBARU, KOMPAS.com — Sekretaris Jenderal PSSI Nugraha Besoes mengklaim, pihak AFC dan FIFA meminta kongres versi PSSI dibatalkan karena ini terkait masalah keselamatan.
Besoes mengatakan, keputusan pembatalan kongres diambil langsung oleh pihak Komite Eksekutif PSSI, AFC, dan FIFA. Seperti diberitakan sebelumnya, sempat terjadi kericuhan di Hotel Premier, tempat berlangsungnya kongres. Ini karena para pemegang hak suara tidak diperbolehkan masuk oleh panitia.
"Pertama, sebelum kami mengadakan kongres malam ini, kami melakukan evaluasi melihat perkembangan kondisi yang ada. Kemudian secara cepat Komite Eksekutif melakukan rapat didampingi utusan dari AFC maupun dari FIFA," tandas Besoes di Hotel Aryaduta, Sabtu (26/3/2011).
"Kemudian mereka meminta penjelasan bagaimana keadaan yang terjadi. Lalu, mereka (AFC dan FIFA) mengatakan ini sudah bukan masalah keamanan lagi, tapi masalah keselamatan. Mereka juga mendengar dan melihat tadi pada saat mereka dalam perjalanan ke suatu tempat, keadaan hiruk pikuk di tempat kongres. Mereka mengatakan ini tidak bisa dilanjutkan lagi," klaim Besoes, yang kerap disapa Kang Nug tersebut.
"Komite Eksekutif malam ini akan melakukan rapat menindaklanjuti dan kemudian yang penting suasana yang tidak kondusif ini tidak menjadi drama," lanjut Besoes.
"Ikut campurnya pihak lain yang tidak jelas dari kelompok mana. Saya tidak bisa mengatakan dari kelompok tertentu. Tapi, yang jelas ini mengganggu pelaksanaan dari jalannya kongres," tuntas Besoes.
Sementara itu, ketika berita ini diturunkan, para pemegang hak suara yang pro perubahan masih melakukan kongres untuk memilih Komite Pemilihan dan Komite Banding.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.