Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mancini: Balotelli Bodoh

Kompas.com - 18/03/2011, 05:34 WIB

MANCHESTER, KOMPAS.com — Manajer Roberto Mancini mengatakan, hanya tindakan bodoh yang membuat seseorang menerima kartu merah, seperti yang terjadi pada anak didiknya, Mario Balotelli, pada pertandingan leg kedua 16 besar Liga Europa melawan Dynamo Kiev, di City of Manchester, Kamis (17/3/2011).

City menjamu Kiev dengan bekal kekalahan 0-2 pada leg pertama. Masalah bertambah ketika Balotelli menerima kartu merah setelah melanggar Goran Popov pada menit ke-36.

Insiden bermula dari kesalahan Balotelli mengontrol bola sehingga bola direbut lawan. Ia berusaha merebut kembali bola itu dengan menekel Popov. Namun, perhitungannya tidak cermat sehingga usahanya malah membuahkan kerugian.

Meski kalah jumlah, City menunjukkan perlawanan dengan mencetak gol pada menit ke-39 melalui Aleksandar Kolarov. Namun, skor 1-0 tak berubah sampai akhir dan mereka pun tersingkir.

"Saya tak melihat kesalahan itu dengan baik, tetapi saya kecewa karena dalam pertandingan seperti ini, jika Anda menerima kartu merah, keadaan akan sulit dan Anda bisa mendapat kartu merah karena bertindak bodoh," ujar Mancini.

"Untuk Mario, masalahnya adalah ia berpikir bisa menjadi pemain fantastis. Namun, ketika ia melakukan hal bodoh seperti tadi, keadaan sulit bagi saya, dirinya sendiri, dan tim," tambahnya. (FBI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com