Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tolak Nurdin, Suporter Akan Turun ke Jalan

Kompas.com - 19/02/2011, 22:26 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com — Kelompok suporter sepak bola di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta mengancam akan turun ke jalan untuk memprotes pelaksanaan Kongres PSSI di Bali. Mereka juga menolak Nurdin Halid dicalonkan kembali sebagai Ketua Umum PSSI.

Suporter yang menyatakan penolakan terhadap pencalonan Nurdin dan pelaksanaan Kongres PSSI di Bali itu adalah Snex (Semarang), Panser Biru (Semarang), SMM (Kudus), Basoka (Kudus), Spinx (Purwodadi), Laskar Petir (Purwodadi), Roban Mania (Batang), Rewo-Rewo (Batang), Simo Lodro (Magelang), De Brur (Magelang), Ganster (Rembang), Gengster (Salatiga), Banaspati (Jepara), Jetman (Jepara), dan Kalongmania (Pekalongan).

Selain itu, ada Laskar Nusakambangan (Cilacap), Paser Bumi (Bantul), Slemania (Sleman), Saminista (Blora), Barong (Blora), Senopati (Yogyakarta), Pasoepati (Solo), Laskar Pandanaran (Boyolali), Laskar Lawu (Karanganyar), Paskas (Sukoharjo), Laskar Sukowati (Sragen), Brajamusti (Yogyakarta), dan Maiden (Yogyakarta).

"Kalau aparat hukum mengizinkan pelaksanaan Kongres PSSI di Bali, para suporter itu akan turun ke jalan," kata Peneliti Korupsi Politik Indonesia Corruption Watch (ICW), Apung Widadi, dalam siaran persnya yang dikirimkan kepada kantor berita Antara di Surabaya, Sabtu (19/2/2011) malam.

Gabungan kelompok suporter sepak bola dari Jawa Tengah dan DI Yogyakarta itu mendesak Kepala Kepolisian Daerah Bali, Menteri Pemuda dan Olahraga, dan pihak Istana Presiden untuk tidak memberikan izin penyelenggaraan Kongres PSSI di Bali. Mereka juga menolak pencalonan kembali Nurdin Halid sebagai Ketua Umum PSSI periode 2011-2015 dalam kongres di Bali itu.

Penolakan itu akan dideklarasikan dalam sarasehan sepak bola memperingati HUT ke-11 Pasoepati di Solo pada 21-22 Februari 2011. "Mereka akan menyuarakan kepentingan rakyat Indonesia karena suporter sepak bola adalah pemilik republik ini," ucapnya.

Apung mengemukakan, sepak bola merupakan sarana efektif untuk konsolidasi anak bangsa sekaligus cermin peradaban publik.

"Sepak bola bukanlah alat politik kekuasaan, melainkan kekuatan politik nasional. Sepak bola merupakan hak setiap warga negara dan bukan untuk kepentingan pribadi atau golongan," katanya.

Oleh sebab itu, para suporter dan ICW menolak dengan tegas pencalonan kembali Nurdin Halid dan kandidat lain yang berlatar belakang aktivis partai politik dan merepresentasikan kekuasaan serta kepentingan bisnis semata.

"Kami meminta dengan tegas kepada tim verifikasi calon ketua umum PSSI untuk menjabarkan secara terbuka jejak rekam para calon," ujarnya.

Kepada pengurus PSSI dan Exco PSSI, suporter dan ICW meminta penyelenggaraan Kongres PSSI di tempat yang mudah diakses seluruh masyarakat sepak bola Indonesia. (ANT)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

    Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

    Timnas Indonesia
    Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

    Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

    Timnas Indonesia
    Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

    Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

    Timnas Indonesia
    Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

    Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

    Liga Inggris
    Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

    Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

    Liga Lain
    Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

    Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

    Timnas Indonesia
    Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

    Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

    Timnas Indonesia
    Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

    Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

    Timnas Indonesia
    Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

    Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

    Badminton
    Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

    Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

    Timnas Indonesia
    Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

    Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

    Timnas Indonesia
    Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

    Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

    Timnas Indonesia
    Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

    Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

    Timnas Indonesia
    Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

    Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

    Timnas Indonesia
    Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

    Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com