Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Barca Nyaris Dipermalukan Gijon

Kompas.com - 13/02/2011, 03:54 WIB

GIJON, KOMPAS.com Barcelona harus menelan pil pahit. Bertandang ke Sporting Gijon, Barca hanya sanggup meraih hasil imbang 1-1 pada lanjutan pertandingan Liga BBVA, Minggu (13/2/2011) dini hari. Barca bahkan sebenarnya nyaris kalah karena tertinggal lebih dulu oleh gol David Barral pada menit ke-16. Beruntung Barca memiliki David Villa yang sanggup menyamakan kedudukan, 10 menit sebelum laga berakhir.

Acungan jempol pantas diberikan kepada pasukan Gijon. André Castro dan kawan-kawan sanggup membuat pertahanan berlapis yang membuat Barca frustrasi. Setiap kali pemain Barca menguasai bola, dua hingga tiga pemain Gijon langsung mengepungnya. Pujian khusus juga harus diberikan kepada kiper Ivan Pichu yang sanggup mementahkan enam tembakan ke gawangnya.

Kejutan terjadi saat line-up pemain Barca diumumkan. Tak ada nama Pedro Rodriguez yang sedang on fire. Pemain bernomor punggung 17 itu dicadangkan dan perannya digantikan oleh pemain baru, Ibrahim Afellay. Sayangnya, penampilan Afellay di sisi kanan kurang greget.

Ia tak mampu mengimbangi kelincahan gerakan Villa dan Lionel Messi. Gol Gijon sendiri lahir dari tusukan David Barral di sisi kiri. Ia melakukan aksi individu gemilang dengan mengecoh Gabriel Milito dan Gerard Piqué, sebelum akhirnya melepaskan tembakan akurat yang merobek jala Victor Valdes.

Barca coba bangkit di babak kedua. Tim besutan Pep Guardiola itu memasukkan Pedro, Bojan Krkic, dan Seydou Keita. Dampaknya, serangan Barca semakin variatif. Peluang demi peluang terus mereka ciptakan.

Kerja keras ini akhirnya terbayarkan melalui gol Villa. Menusuk ke sisi kanan kotak penalti, Villa melambungkan bola yang membuat Pichu mati kutu dan gol, 1-1. Barca coba mencari gol kedua. Namun, apa boleh buat, usaha mereka tak menghasilkan apa-apa.

Dengan hasil ini, poin Barca di puncak klasemen bertambah menjadi 62, unggul delapan angka atas Real Madrid di bawahnya. Selisih ini bisa menipis jika Madrid sanggup menekuk tuan rumah, Espanyol, Senin (14/2/2011) dini hari.

Susunan pemain

Sporting Gijon: Ivan Pichu; Alberto Botía, Iván Soto, Jose Angel, Sastre; Nacho Cases, André Castro, Miguel de las Cuevas (Roberto Canella 60), Diego Castro Gimenez, David Barral, Nacho Novo (Gonzalez Carmelo 66)

Barcelona: Victor Valdés; Gabriel Milito (Seydou Keita 66), Gerard Piqué, Maxwell, Dani Alves; Javier Mascherano, Andrés Iniesta (Bojan Krkic 80), Xavi; Ibrahim Afellay (Pedro 45), David Villa, Lionel Messi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com