Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bojonegoro, Persema, PSM, dan BOPI

Kompas.com - 20/01/2011, 10:22 WIB

Pemerintah pun tidak perlu malu-malu mengambil alih PSSI kalau itu memang demi perbaikan dan perubahan serta kemajuan sepak bola kita pada masa mendatang.

Mohon maaf, dan dengan segala hormat, saya harus mengatakan kepada Bapak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bahwa keinginan Bapak untuk melihat Indonesia menjadi macan Asia lima sampai 10 tahun ke depan tidak akan tercapai jika kondisi persepakbolaan masih seperti saat ini, dan mungkin akan terus begini jika tidak segera ada perubahan revolusioner di tubuh PSSI.

Saran saya kepada PSSI, sebaiknya kongres di Bali ini dijadikan cermin untuk mengoreksi diri. Sudah tujuh tahun masa kepengurusan di bawah kepemimpinan Nurdin Halid, tetapi tidak ada prestasi yang membanggakan. Bahkan, kalau mau jujur, hampir semua lapisan komunitas sepak bola nasional menginginkan perubahan, mulai dari pimpinan tertinggi sampai kepada pengurus PSSI.

Sebelum pemerintah mengintervensi, sebaiknya pengurus sadar dan memberikan tanggung jawab kepada orang lain. Masih segar di ingatan kita bahwa Pemerintah Arab Saudi langsung memecat ketua umum PSSI mereka ketika tim Arab Saudi gagal total di Piala Asia yang masih berlangsung di Qatar saat ini. Sementara pengurus PSSI kita sudah gagal bertubi-tubi, kok, masih mau terus mengurus sepak bola? Selamat kongres...!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com