Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sissoko Bongkar Kebusukan Juve

Kompas.com - 12/01/2011, 01:37 WIB

TURIN, KOMPAS.com - Gelandang Juventus, Momo Sissoko, membongkar kebusukan klubnya. Menurut Sissoko, ada persaingan tak sehat di dalam Juve dan karena itu ia ingin segera hengkang dari klub berjuluk "La Vechhia Signora" tersebut.

Sejak musim bergulir, Sissoko kalah bersaing dengan tiga gelandang tengah Juve, yakni Claudio Marchisio, Felipe Melo, dan Alberto Aquilani. Sissoko mengklaim, pelatih Gigi Del Neri telah menganaktirikan dirinya.

"Aku tidak pernah menunjukkan kurangnya rasa hormat kepada siapa saja, terutama kepada semua fans yang selalu mendukungku bahkan ketika aku bermain buruk. Adapun di Juve, direksi ingin menjualku sejak awal musim ini. Waktu itu mereka mencoba memasukkanku ke transaksi yang tidak aku sukai. Mereka menawarkanku kepada Wolfsburg sebagai bagian dari kesepakatan Edin Dzeko," kata Sissoko.

"Ketika persaingan sehat, aku tidak memiliki masalah. Tapi hal ini tak terjadi di Juve. Gigi Del Neri hanya memperhatikanku dan mengatakan 'hi' ketika ia membutuhkanku. Kalau tidak, aku tidak akan masuk perhitungannya. Aku tidak ingin memulai sebuah argumen, tapi aku bukan tentara bayaran," lanjut pemain asal Mali tersebut.

"Jika seseorang memang menunjukkan kurangnya rasa hormat, maka itu adalah sikap direktur Juventus kepadaku dan tidak sebaliknya. Mereka tahu bahwa mereka membuat kesalahan terhadapku. Sekarang mereka telah menciptakan cerita bahwa aku menolak bermain melawan Napoli. Tapi itu sepenuhnya tidak benar. Jika aku tidak bermain itu karena pahaku meradang dan aku tidak ingin mengambil resiko menyakiti diriku sendiri," sambung Sissoko.

Sissoko menambahkan dirinya frustrasi karena kini Juve menolak menjualnya, padahal ia sangat ingin pergi. "Suatu hari aku ingin dijual, namun di hari berikutnya tidak. Felipe Melo dihukum selama tiga pertandingan dan aku tidak lagi masuk daftar jual. Anda seharusnya tidak melakukan hal-hal seperti ini. Ada klub tertarik padaku, tapi Juventus hanya ingin menyalahkanku pada dua kekalahan beruntun," tuntasnya. (F365)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Badminton
Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Badminton
Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Timnas Indonesia
Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com