Ingat! Lebih Aman Beli Tiket di Loket

JAKARTA, KOMPAS.com — Anda yang ingin menyaksikan pertandingan final leg kedua Piala AFF 2010 di Stadion Utama Gelora Bung Karno diimbau agar tidak mengambil risiko untuk membeli tiket dari calo. Meskipun harus antre panjang dan lama, Anda akan aman mendapatkan kursi di dalam stadion bila membeli melalui loket resmi.

"Kalau tidak ingin rugi, belilah tiket via loket resmi. Di luar itu, sulit diprediksi apakah bisa masuk stadion atau tidak," kata Zen RS, salah satu penonton setia tim nasional Indonesia tiap kali bermain di Senayan, kepada Kompas.com, Selasa (21/12/2010) di Jakarta.

Zen mengatakan, riskan kalau seseorang menyetorkan uang cukup banyak ke seorang calo yang menawarkan tiket. "Kalau cuma 1-2 lembar sih okelah, tapi kalau banyak sampai jutaan rupiah jangan mau," katanya.

Untuk berjaga-jaga, lanjut Zen, Anda harus memastikan jangan bergantung pada satu orang yang berjanji akan menyiapkan tiket. Buatlah sejumlah rencana cadangan atau opsi-opsi alternatif agar masih bisa memperoleh tiket.

Zen pun memprediksi, masih banyak calo akan terus berkeliaran menjelang kick-off partai final di Jakarta pada Rabu (29/12/2010) mendatang. Sebab itu, bila ada calon penonton belum dapat tiket pada hari H sampai pukul 15.00 dan ingin sekali masuk, terpaksa Anda membeli lewat calo.

"Biasanya harga tiket di tangan calo saat itu lebih mahal dari harga normal. Tapi, kalau laga sudah dimulai, harga tiket sudah mulai dibanting," katanya.

Seperti diberitakan, Panitia Pelaksana Piala AFF 2010 membuka 20 loket penjualan voucer tiket final yang tersebar di lima titik di kawasan Gelora Bung Karno. Loket-loket itu dibuka mulai Kamis (23/12/2010) hingga Senin (27/12/2010) antara pukul 10.00 dan 17.00 WIB.

Untuk pertandingan final leg kedua Piala AFF 2010 di Jakarta, Panpel memutuskan bahwa harga tiket kategori 3 sebesar Rp 75.000, kategori 2 Rp 150.000, kategori 1 Rp 250.000, VIP Timur Rp 350.000, VIP Barat Rp 500.000, dan VVIP senilai Rp 1 juta.