Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Budi: Aku Terpengaruh Kolev

Kompas.com - 09/09/2010, 20:36 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyerang Budi Sudarsono mengaku, pelatih Ivan Kolev menjadi salah satu faktor utama keputusannya hijrah dari Persib Bandung ke Sriwijaya FC. Budi yakin, bersama Kolev, ia bisa merasakan nikmatnya gelar juara pada musim depan.

"Laskar Wong Kito" memang menjadi ajang reuni Budi dengan Kolev. Penyerang berusia 30 tahun tersebut pernah bekerjasama dengan pelatih asal Bulgaria ketika menangani tim nasional sepak bola Indonesia pada 2007 silam.

"Aku sudah lama ikut Kolev. Kepindahanku ke Palembang karena aku yakin Kolev bisa membuat kami semakin maksimal," jelas Budi saat dihubungi Kompas.com, Kamis (9/9/2010).

Secara pribadi, Budi juga berharap bisa menunjukkan kualitasnya bersama Sriwijaya. "Di Persib, aku merasa kurang. Aku ingin menunjukkan kemampuan terbaikku di Sriwijaya," tukas pemain kelahiran Kediri tersebut.

Di level klub, kemampuan Budi memang tidak diragukan. Begitu juga di timnas. Namun sayang, Budi tak bisa memperkuat timnas di Piala AFF setelah pelatih Alfred Riedl tak memanggilnya.

Budi menerima keputusan tersebut. Namun, ia menyatakan akan bekerja keras agar bisa kembali memperkuat timnas.

"Mudah-mudahan, aku bisa menunjukkan permainan terbaik sehingga bisa kembali memperkuat timnas. Selama menjadi pemain sepak bola, keinginanku untuk bisa terus memperkuat timnas," ujarnya.

Budi memang masih menunjukkan bahwa dirinya masih diperhitungkan sebagai penyerang dengan menyumbangkan empat gol, sekaligus mengantakan Sriwijaya menjuarai Inter Island Club pada beberapa waktu lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com