Riedl Sesalkan Boaz Mangkir

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelatih tim nasional sepak bola Indonesia Alfred Riedl menyesalkan ketidakhadiran Boaz Salossa dalam pemusatan latihan tahap pertama yang digelar Selasa (17/8/2010).

"Dia (Boaz) seharusnya tahu bahwa dirinya masuk timnas dan ikut latihan. Ini sungguh aneh," jelas Riedl kepada wartawan usai memimpin latihan timnas di Lapangan C, Senayan, Selasa (17/8/2010).

Traning camp ini sebagai persiapan bagi pasukan "Garuda" berlaga di Piala AFF yang akan digelar 2 hingga 27 Desember 2010 nanti. Boaz merupakan satu dari 26 pemain yang dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan pertama yang digelar sejak 1 Agustus lalu.

Mengingat Boaz harus membela Persipura Jayapura di ajang Piala Indonesia lalu, penyerang berusia 24 tahun itu dijawalkan akan bergabung dengan skuad pada Senin (16/8/2010) kemarin. Namun kenyataannya, Boaz kembali absen pada sesi latihan yang digelar hari ini.

Selain Boaz, dua pemain Persipura lainnya yakni Imanuel Wanggai dan Ian Louis Kabes juga belum bergabung dalam pelatnas. Ironisnya, Ricardo Salampessy yang merupakan rekan Boaz di Persipura telah mengikuti latihan pada hari ini.

Asisten pelatih timnas, Wolfang Pikal, mengatakan, pihaknya belum mengambil keputusan terkait mangkirnya Boaz.

"Kami masih menunggu kabar dari Boaz. Tidak ada deadline bagi mereka. Menurut penjelasan Ricardo, Boaz sedang pulang dan tak ada signal di sana," papar Pikal.

Lebih lanjut, Pikal berharap agar Boaz segera berkumpul dengan skuadnya. "Menurut Riedl, Boaz merupakan penyerang yang bagus. Kabes juga bagus," ujar Pikal.

Kompas.com berusaha mengonfirmasi masalah ini kepada Boaz. Namun, telepon genggam penyerang kelahiran Sorong, Papua, itu tidak aktif.