JAKARTA, KOMPAS.com — Klub Persebaya Surabaya melakukan upaya banding terkait kekalahan WO 0-3 dari Persik Kediri di Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, Minggu (8/8/2010). "Bajul Ijo" merasa keberatan dengan hukuman yang mereka terima.
Kasus rumit ini berawal dari pertarungan antara Persebaya dan Persik yang seharusnya terjadi di kandang Persik. Namun, Persik tak dapat menggelar pertandingan sehingga pertandingan kemudian dipindahkan ke Yogyakarta. Lagi-lagi Persik tak dapat menggelar pertandingan sehingga Persebaya pun dinyatakan menang WO 3-0.
Tak terima dengan hukuman tersebut, Persik kemudian mengajukan banding. Permohonan mereka pun dikabulkan. Pertandingan dijadwalkan ulang dan digelar di Palembang, Minggu. Kali ini, giliran Persebaya yang tak bisa datang karena masalah tiket sehingga Persik dinyatakan menang WO.
Merasa dicurangi, Manajer Persebaya Gede Widiade mengadukan hal ini ke Komdis PSSI.
"Kedatangan kami ke sini adalah untuk melakukan upaya hukum dan pengaduan ke Komdis. Kami merasa dizalimi. Kami berharap, Komdis menanggapi pengaduan ini. Apa pun hasilnya, kami akan terima dan pelajari. Namun, hasilnya harus punya alasan yang kuat. Jika tidak, maka kami akan terus melakukan upaya hukum," kata Gede Widiade di Kantor PSSI, Selasa (10/8/2010).
"Ini menjadi ujian buat Komdis. Jika mereka menerima hasil ini, artinya Komdis berbeda dengan keputusan sebelumnya. Saya harap Komdis dapat menanggapi aduan ini dengan bijak," tambah I Gede.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.