SURABAYA, KOMPAS.com- Pelita Jaya U-21 membuktikan diri sebagai gudang pemain muda dan berbahaya setelah menekuk tuan rumah Persebaya 2-1 (0-0) dalam babak enam besar Grup F Liga Super Indonesia U-21 di Stadion Gelora 10 Nopember, Tambaksari, Surabaya, Rabu (5/5/2010).
Kemenangan juara bertahan ini tercipta berkat aksi cemerlang Feriansyah Mas'ud yang memborong dua gol pada menit ke-74 dan 81. Gol kedua Feriansyah tergolong gol cantik yang dilesakkannya dari jarak 25 meter.
Sementara itu, Persebaya hanya mampu mencetak gol dari titik penalti pada menit ke-68 yang dieksekusi Aulia Ardi. "Saya kecewa bukan main karena anak-anak main jelek sekali. Belum pernah main sejelek ini. Untung saja kami bisa menang," kata pelatih Pelita Jaya U-21 Djadjang Nurdjaman.
Kendati demikian, harus diakui Pelita Jaya berada satu level di atas anak-anak Persebaya. Mereka diperkuat materi yang memiliki kecepatan, teknik, dan mental lebih bagus dari Persebaya. Mereka membuat Persebaya tampak seperti anak-anak kemarin sore yang gagal mengembangkan permainan sama sekali.
Sebagai tim debutan, Persebaya tidak mampu menjebol pertahanan rapat Pelita Jaya. Bahkan sepanjang babak pertama, mereka tidak mencetak satu peluang pun. "Anak-anak kurang sabar, padahal itu kunci penting untuk membobol pertahanan ketat ala Pelita," ujar pelatih Persebaya U-21 Gomes de Oliviera.
Kekalahan ini membuat rekor 10 kali kemenangan di kandang yang dicetak Persebaya akhirnya terpatahkan. "Mereka belum cukup super," ujar Gomes.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.