BANDUNG, KOMPAS.com - Pelatih Persib Bandung Jaya Hartono, mengaku tidak lagi merasakan kenyamanan dalam melatih Persib sehingga dia memilih untuk mengundurkan diri. Dia merasa totalitasnya dalam melatih Laskar Maung Bandung tidak sebanding dengan cacian dan makian yang dianggap sudah melewati batas.
Itu dituturkan Jaya dalam jumpa pers di Mes Persib, Jumat (16/4/2010), satu jam setelah menyerahkan surat pengunduran diri kepada Direktur PT Persib Bandung Bermartabat Umuh Muhtar di kediamannya.
Dia sudah merasa telah mengerahkan segenap kemampuannya, termasuk mental untuk menerima cacian sebagai masukan untuk pembinaan Persib di masa mendatang. "Tapi saya manusia yang memiliki batas kesabaran," ujar Jaya yang berbicara dengan nada bergetar.
Keputusannya untuk mundur diakui Jaya bukan sebagai bentuk sikap cengeng atau berlebihan. Keputusan tersebut sudah dipertimbangkan dengan pihak keluarga dan dipikirkan masak-masak.
Dia yakin, Persib di bawah kepelatihan duet Roby Darwis dan Yusuf Bachtiar akan menghasilkan penampilan yang lebih cemerlang. Jaya juga tidak ingin memberikan pesan apa pun pada pelatih pengganti selain agar belajar dari sejarah agar kendala yang sama tidak terulang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.