Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sammy Masuk Rutan Salemba

Kompas.com - 31/03/2010, 21:47 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Akhirnya Hendra Samuel Simorangkir—yang pernah dikenal sebagai Sammy "Kerispatih" dan sekarang sudah dikeluarkan dari band itu—menjadi penghuni Rumah Tahanan (Rutan) Salemba, Jakarta Pusat, mulai Rabu (31/3/2010), setelah pelimpahan berkas yang sudah lengkap dan barang bukti dari Polres Jakarta Pusat ke Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat terlaksana pada hari yang sama.

 

Tiur Ida Simanjuntak, yang mengantarkan putranya itu ke Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat, mengaku pasrah dengan status Sammy yang resmi menjadi penghuni Rutan Salemba. "Mau di mana saja, saya terserah, karena kami serahkan sama hamba hukum, karena itu yang terbaik untuk anak saya dan doakan saja," tuturnya. "Mana yang lebih baik, saya enggak tahu. Apa di Polres, apa di Salemba, yang mana lebih baik, karena Sammy sendiri terserah yang di mana saja," lanjutnya.

 

Namun, Tiur mengaku sudah membuat surat permohonan agar Sammy tetap berada di tahanan Polres Jakarta Pusat hingga sidangnya dilangsungkan. Menurutnya, letak tahanan Polres Jakarta Pusat lebih dekat dari rumahnya dan ia sudah mengenal para petugas di sana. Selain itu, ia khawatir akan kondisi Sammy.

 

"Saya khawatir, seperti yang lain-lain, Sammy kembali lagi 'pakai' (mengonsumsi narkoba), jadi lebih parah. Saya maunya langsung direhab, jangan digabung sama pengedar dan bandar," katanya.

 

Sammy dibawa ke Rutan Salemba dengan bus tahanan Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat dengan sejumlah tahanan lainnya dalam pengawalan sejumlah petugas kepolisian dan kejaksaan. (C9-09)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com