Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Jabulani, Bola Piala Dunia 2010

Kompas.com - 04/12/2009, 22:58 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Bola yang akan digunakan untuk Piala Dunia 2010 diperkenalkan kepada dunia bersamaan dengan undian di Cape Town, Jumat (4/12) malam. Perkenalan itu juga dilakukan di beberapa negara. Di Indonesia, bola Piala Dunia bernama Jabulani itu diperkenalkan di Ballroom Jakarta Theatre, pukul 12.00 WIB.

Bola ini dibuat dan didesain khusus oleh Adidas. Nama Jabulani diambil dari bahasa Bantu, salah satu dari 11 bahasa resmi di Afrika Selatan (Afsel), tuan rumah Piala Dunia 2010. Arti dari Jabulani lebih kurang "untuk merayakan".

Makna angka 11 menjadi salah satu inspirasi pembuatan bola tersebut. Kebetulan, di Afsel ada 11 suku dan 11 bahasa resmi. Selain itu, angka 11 merupakan jumlah pemain dalam setiap tim. Maka, desain bola ini tak jauh-jauh dari filosofi angka tersebut.

Maka dari itu, bola itu memiliki 11 warna. Warna-warna cerah penuh semangat dari Afsel sangat dominan dalam bola tersebut.

Ada gambar segitiga yang terinspirasi dari figur luar Stadion Johannesburg's Soccer City. Masing-masing elemen desain tersebut menampilkan warna cerah Afsel.

""Bola itu dibuat dengan teknologi mutakhir dengan profil 'Grip 'n Groove' yang dikembangkan baru-baru ini. Teknologi ini membuat bola sangat imbang, mampu melesat dengan baik dan mudah digunakan untuk dribel. Bahkan, bola ini tak terpengaruh cuaca. Ditendang akan terasa sama saja baik dalam keadaan kering atau saat hujan," jelas Monica Ang, Brand Communication Manager Adidas Indonesia, di Jakarta, Jumat (4/12).

Menurut Monica Ang, Jabulani sudah diuji di laboratorium Adidas di Scheinfeld, Jerman. Selain itu, pengujian juga dilakukan di beberapa tempat oleh pemain-emain profesional di Universitas Loughborough Inggris, AC Milan, Bayern Muenchen, Orlando Pirates, dan Ajax Cape Town.

Jabulani merupakan bola ke-11 Adidas yang dipakai untuk Piala Dunia. Sepuluh bola sebelumnya adalah The Telstar (Piala Dunia 1970), The Telstar Durlast (Piala Dunia 1974, The Tango (Piala Dunia 1978), The Espana (Piala Dunia 1982), Azteca (Piala Duia 1986), Etusco Unico (Piala Dunia 1990), Questra (Piala Dunia 1994), Tricolore (Piala Dunia 1998), Fevernova (Piala Dunia 2002), dan Teamgeist (Piala Dunia 2006).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Chile Vs Argentina: Rumput Jadi Sorotan, Kenangan Messi Pensiun

Chile Vs Argentina: Rumput Jadi Sorotan, Kenangan Messi Pensiun

Internasional
Siaran Langsung dan Link Streaming Euro 2024 Malam Ini, Turkiye Vs Portugal

Siaran Langsung dan Link Streaming Euro 2024 Malam Ini, Turkiye Vs Portugal

Internasional
Persib dan Tantangan Musim 2024-2025, Pelapis untuk David da Silva

Persib dan Tantangan Musim 2024-2025, Pelapis untuk David da Silva

Liga Indonesia
Argentina Telat Masuk Lapangan di Copa America 2024, Messi dkk Terancam Sanksi

Argentina Telat Masuk Lapangan di Copa America 2024, Messi dkk Terancam Sanksi

Internasional
Turkiye Vs Portugal: Aroma Derbi Milan, Saat Leao Sebut Calhanoglu Ancaman...

Turkiye Vs Portugal: Aroma Derbi Milan, Saat Leao Sebut Calhanoglu Ancaman...

Internasional
AC Milan Bantu Dongkrak Popularitas Serie A di Amerika Serikat

AC Milan Bantu Dongkrak Popularitas Serie A di Amerika Serikat

Liga Italia
Turkiye Vs Portugal: Rencana Montella, Peluru Arda Gueler

Turkiye Vs Portugal: Rencana Montella, Peluru Arda Gueler

Internasional
Timnas U16 Indonesia Tampilkan Skema Andalan STY, Rencana Taktik Nova Arianto

Timnas U16 Indonesia Tampilkan Skema Andalan STY, Rencana Taktik Nova Arianto

Timnas Indonesia
Copa America 2024, Pulisic Bawa Keyakinan dari AC Milan

Copa America 2024, Pulisic Bawa Keyakinan dari AC Milan

Internasional
Inggris Hadapi Dilema di Euro 2024, seperti Kembali ke Era Beckham

Inggris Hadapi Dilema di Euro 2024, seperti Kembali ke Era Beckham

Internasional
Belanda Vs Perancis, Deschamps Ungkap Alasan Tak Mainkan Mbappe

Belanda Vs Perancis, Deschamps Ungkap Alasan Tak Mainkan Mbappe

Internasional
Sistem Teknologi Baru dari Smartscore untuk Turnamen Golf

Sistem Teknologi Baru dari Smartscore untuk Turnamen Golf

Sports
Karya Digital Desainer Asal Purwokerto Menyemarakkan Piala Eropa 2024

Karya Digital Desainer Asal Purwokerto Menyemarakkan Piala Eropa 2024

Internasional
Pentingnya Sertifikasi Kepelatihan untuk Mendorong Prestasi Olahraga Indonesia

Pentingnya Sertifikasi Kepelatihan untuk Mendorong Prestasi Olahraga Indonesia

Sports
Hasil Copa America 2024, Peru Vs Chile Tuntas Tanpa Gol

Hasil Copa America 2024, Peru Vs Chile Tuntas Tanpa Gol

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com