Bupati Kabupaten Bandung Dukung Pra Piala Asia U-19

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekjen PSSI Nugraha Besoes mengakui pihaknya sangat terbantu oleh campur tangan Bupati Kabupaten Bandung Omar Sobarna yang akan merenovasi Stadion Si Jalak Harupat untuk pergelaran babak kualifikasi Piala Asia U-19 yang akan dilaksanakan 7-17 November mendatang.

"Bupati Kabupaten Bandung sudah menyatakan kesanggupannya untuk memperbaiki Stadion Si Jalak Harupat pasca gempa Tasik beberapa waktu lalu," ungkapnya di Sekretariat PSSI, Kamis (15/10).

Stadion Si Jalak Harupat, dikatakan Nugraha, memang sudah ditetapkan untuk menggelar babak kualifikasi Pra Piala Asia U-19. "Kami pernah melihat kondisi si Jalak Harupat pasca gempa Tasik lalu, saat ini kami memastikan lagi, secara keseluruhan stadionnya cukup bagus tetapi ada bagian-bagian tertentu terutama bagian selatan ada sedikit kerusakan," jelasnya.

Menurutnya, bagian yang rusak tersebut akan diblokir, jadi nantinya penonton dilarang berada di atasnya sehingga yang dipakai hanya utara, barat, dan timur. "Pantauan kami juga ingin memastikan mengenai lampu stadion. Apakah kondisinya lengkap dan posisinya masih bagus. Lampu ini merupakan syarat utama karena pertandingan bisa berlangsung hingga malam hari," urainya.

Diakuinya, jika perlu ada perbaikan lampu stadion, pihaknya ingin memastikan butuh waktu berapa lama karena tiga minggu lagi stadion digunakan hajat besar Piala Asia U-19. "Memang ini bukan untuk pertama kalinya Stadion Jalak Harupat digunakan pertandingan internasional. Sebelumnya, pernah juga, yaitu untuk Piala AFF. Namun, kami ingin memastikan semuanya sudah siap dan tidak ada masalah," katanya.

Diperkirakan perbaikan stadion bisa rampung dalam waktu 1 bulan. "Fokus utama yang juga menjadi perbaikan adalah masalah lampu. Menara penyangga lampu di Stadion, memang terkena guncangan gempa. Akibatnya, kondisi menara bergeser. Ini harus segera diperbaiki," jelas Nugraha.

Dihubungi terpisah, Wakil ketua panitia bidang Marketing dan Media, Kualifikasi Piala Asia U-19 Ahmad Syauqi Suratno mengantakan penunujukkan Stadion Jalak Harupat, sudah final. "Awalnya, kami sempat mengajukan Stadion Siliwangi sebagai kandidat kedua. Namun, PSSI memastikan bahwa ajang internasional ini akan dilakukan di satu Venues saja, yakni Stadion Jalak Harupat. Tentunya dengan segala konsekuensi, pasca gempa," katanya.

Sementara itu, Timnas U-19 tengah menjalani pemusatan latihan di Stadion Siliwangi Bandung. Sebelumnya, para pemain tim nasional U-19 telah menjalani masa persiapan di Uruguay. Fokus latihan tim nasional di Bandung pada adalah mengembalikan kondisi fisik para pemain pada satu minggu pertama. Minggu berikutnya tim nasional diharapkan sudah bisa melakukan pertandingan uji coba.