Wenger: Saatnya Arsenal Akhiri Puasa Gelar

LONDON, KOMPAS.com - Pelatih Arsenal, Arsene Wenger, menilai bahwa hilangnya sejumlah pemain kunci dalam timnya tak melemahkan kekuatan tim. Ia yakin, skuad saat ini mampu mengakhiri puasa gelar selama empat musim.

Piala FA 2004-2005 adalah ajang terakhir yang dijuarai Arsenal. Sejak itu, mereka mereka kalah dari persaingan juara, baik di pentas domestik maupun Eropa.

Merosotnya perolehan trofi diiringi minggatnya sejumlah bintang. Terakhir, mereka kehilangan Emmanuel Edebayor dan Kolo Toure.

Sejumlah kalangan pun menilai Arsenal melakukan kesalahan besar dengan membiarkan pemain top mereka hengkang. "The Gunners" pun diprediksi akan mengakhiri musim tanpa piala apa pun.

Wenger tak sependapat dengan itu. Ia percaya, tanpa Adebayor dan Toure, "Gudang Peluru" tak kekurangan ambisi untuk menjadi yang terbaik di berbagai ajang. Menurutnya, grafik mereka terus meningkat dan sekarang adalah saatnya memetik buah proses panjang itu.

"Tim ini telah meningkat banyak dibanding musim lalu. Mereka tak terkalahkan dalam 21 pertandingan dari November sampai akhir musim. Kami mencapai semefinal Liga Champions, Piala FA. Kami memiliki skuad yang sangat ambisisus," ujarnya seperti dikutip Sky Sports.

"Kami memiliki kualitas dasar, mereka memiliki mutu internasional dan di bawah 23 tahun, jadi saat terbaik mereka adalah sekarang. Kami telah membangun gaya dan budaya bermain yang setiap orang menerima. Jadi saya merasa yakin dan sangat kuat," tambahnya.

Atas dasar itu, Wenger pun tidak merasa harus membeli pemain baru. Memang, ia membidik sejumlah pemain. Namun, ia menegaskan, kekuatan Arsenal terletak dalam diri pemain yang sekarang bertahan, bukan yang akan datang.

"Fokus kami seharusnya bukan siapa yang bisa membantu kami dari luar, tetapi siapa yang bisa membantu kami dari dalam," tandasnya. (SKY)