MSBI Minta PSSI Tinjau Kembali Posisi Ginanjar

JAKARTA, KOMPAS.com - Organisasi Masyarakat Sepakbola Indonesia (MSBI) meminta Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) meninjau kembali penunjukkan Ginanjar Kartasasmita sebagai ketua tim bidding Indonesia dalam Bidding FIFA World Cup 2022. Menurut Ketua MSBI, Sarman El Hakim, penujukkan Ginanjar akan menyulitkan daya tawar Indonesia untuk menjadi tuan rumah.

"Penunjukkan Ginanjar terburu-buru," ucap Sarman kepada wartawan dalam jumpa pers di Hotel Century, Rabu (29/7) siang.

Sarman menyarankan, presiden menjadi sosok yang lebih tepat untuk menjadi ketua tim bidding. Alasannya, presiden mempunyai daya tawar yang lebih baik.

Sarman meminta PSSI bercermin pada Amerika Serikat. Menurutnya, negara "Paman Sam" tersebut melibatkan Barack Obama untuk melobi FIFA dalam pencalonan AS menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022.

"Seharusnya PSSI meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk melakukan lobi awal," ungkapnya.

Menurut pandangan MSBI, untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia, PSSI harus bekerjasama dengan pemerintah. Karena, Piala Dunia bukan hanya tanggung jawab PSSI saja, tetapi seluruh rakyat yang diwakili oleh pemeintah. MSBI berharap PSSI meninjau keputusannya menunjuk ketua bidding saat ini.

MSBI adalah organisasi independen yang bekerja untuk menyukseskan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022.