Deltras Jaga Harga Diri, PSM Kejar Bonus

SIDOARJO, KOMPAS.com- Pelatih Deltras Sidoarjo Muhammad Mamak Alhadad menyanggah laga terakhir Deltras menjamu PSM Makassar dalam Liga Super Indonesia di Stadion Gelora Deltas Sidoarjo, Rabu (10/6) besok, hanya formalitas belaka.

"Menang, kalah, ataupun seri memang kami tetap degradasi. Tapi ini kompetisi terakhir, kami akan tetap semangat dan mau menang," ujar Mamak, Selasa (8/6).

Deltras mengemas poin 26 hingga saat ini atau tertinggal lima poin oleh PSMS Medan yang bertengger di posisi 15 dan tengah berjuang menembus play off. Sejak dicukur Persib Bandung 1-6, Deltras telah divonis degradasi bersama Persita Tangerang dan PSIS Semarang.

Menghadapi PSM, Mamak optimistis gelandang serang Danilo Fernando bakal mempersembahkan penampilan terbaik. Namun, Gustavo Chena kemungkinan tidak akan diturunkan karena otot kakinya masih tertarik.

Mamak menambahkan, kemenangan atas Persija Jakarta pada babak delapan besar leg 1 Copa Indonesia menyuntikkan semangat pada anak-asuhnya. "Setelah menang atas Persija, anak-anak saya motivasi terus. Jangan sampai penampilan terakhir memalukan," ujar Mamak.

Meski sempat beredar kabar bahwa PSM akan melepas laga hari ini, pelatih PSM Hanafing membantah dengan tegas. "Target kami tetap menang. Karena kalau menang di luar kandang, pemain akan dapat bonus besar. Siapa yang tidak mau bonus?" ucapnya.

Meski demikian, Hanafing tidak memboyong Claudio Pronetto dan Julio Lopez yang kontraknya berakhir 31 Mei. Satu-satunya pemain asing yang diturunkan ialah Ouadja Lantame . "Sebetulnya kontraknya pun sudah selesai, tapi agennya belum datang. Daripada nganggur di Makassar lebih baik main, dia juga tidak minta tambah bayaran," jelasnya.

Saat ini, PSM bercokol di posisi 8 dengan poin 51. Posisi mereka bisa terdongkrak apabila Persela Lamongan dan Persik Kediri menelan kekalahan dalam laga penghabisan hari ini.