LONDON, KOMPAS.com - Chelsea dipaksa menelan hasil imbang tanpa gol saat menjamu Everton dalam lanjutan Premier League, Kamis (23/4) dini hari WIB. Tambahan satu angka membuat Chelsea menjauhi persaingan gelar.
Bermain di Stamford Bridge, Chelsea malah tertekan sejak awal. Pada menit kedelapan, Jala Petr Cech hampir bobol oleh penyerang Everton, Jo.
Setelah menyambut umpan terobosan Tim Cahill, Jo melepaskan tembakan ke arah kiri bawah gawang Chelsea. Sial, Petr Cech masih mampu menjangkau bola.
Selanjutnya, kedua kubu berebut bola di lapangan tengah. Peluang gol baru kembali tercipta pada menit ke-34. Tapi, bukan dari kubu Chelsea. Memanfaatkan umpan Jo, Cahill menembakkan bola ke pojok kiri bawah gawang Cech. Usaha itu masih bisa digagalkan Cech.
Chelsea belum menekan ketika usaha Jo di menit ke-43 nyaris membawa Everton unggul. Dari luar kotak penalti, Jo melepas tendangan ke arah tiang kanan gawang "The Blues". Sial, bola meleset tipis sekali dari gawang Cech. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Chelsea belum mampu keluar dari tekanan. Pada menit ke-47, gawang Cech malah kembali diancam oleh Cahill. Memanfaatkan umpan silang Leon Osman, Cahill menaduknya tepat ke tengah gawang, di mana Cech berdiri dan mengatasi serangan dengan tenang.
Akhirnya, memasuki menit ke-62, Chelsea bisa membuat Tim Howard sedikit berkeringat. Dari luar kotak penalti, Terry melepas tendangan keras ke sudut kanan bawah gawang "The Toffees". Sayang, bola berhasil ditepis Howard dan keluar.
Hadiah sepak pojok diambil oleh Frank Lampard. Ia mengirim bola langsung ke tengah kotak penalti. Florent Malouda menyambutnya dengan ayunan kaki kiri, yang mengantar bola melambung ke atas mistar gawang Everton.
Kesempatan mencetak gol kembali menghampiri Chelsea pada menit ke-75. Setelah mendapat sodoran bola dari Didier Drogba, Lampard yang berada di tengah kotak penalti langsung melepas tendangan ke gawang. Serangan mendadak ini membuat Howard hanya mampu memblok tendangan keluar lapangan.
Peluang Chelsea belum habis di situ. Hadiah sepak pojok nyaris membuahkan keunggulan. Memanfaatkan tendangan penjuru Malouda, Salomon Kalou yang berdiri di kotak penalti berhasul menanduk bola ke tengah gawang Howard, yang sayangnya melebihi tinggi mistar gawang.
Sebuah tembakan jarak jauh Lampard di menit ke-78 juga belum berhasil meruntuhkan kelincahan Howard. Tendangan yang memenafaatkan umpan Kalou itu, dihentikan Howard di sudut kanan bawah gawangnya.
Sepuluh menit menjelang bubaran, Chelsea kembali berpeluang mencetak gol melalui Alex. Menggunakan umpan silang pojok dari Kalou, Alex berhasil menanduk bola ke tengah gawang. Namun, Howard belum juga berhasil dikalahkan.
Memasuki menit ke-83, Everton baru kembali berhasil menyelipkan serangan melalui Joleon Lescott. Sial, tendangannya dari tengah kotak penalti masih bisa dimentahkan Howard.
Penasaran dengan kokohnya benteng belakang Everton, Chelsea kembali berusaha mencetak gol. Hasilnya, menjelang akhir laga, peluang terbaik Chelsea datang dari Didier Drogba.
Memanfaatkan umpan silang Branislav Ivanovic, dari tengah kotak penalti, Drogba mengempaskan bola ke tengah atas gawang Howard. Kali ini, peluang Chelsea dimentahkan mistar gawang.
Ketika peluit berbunyi panjang, skor tak beranjak dari angka 0-0. Kedua kubu berbagi satu angka.
Dengan hasil ini, Chelsea tertahan di peringkat ketiga dengan 68 poin atau berselisih enam poin dari Manchester di puncak klasemen. Adapun Everton juga tak bergerak dari posisi keenam dengan 53 poin. (SCN)
Susunan pemain:
Chelsea: Cech; Terry, Alex, Cole, Ivanovic; Essien (Mikel 61'), Lampard, Ballack, Malouda (Di Santo 77'); Drogba, Anelka (Kalou 61')
Everton: Howard; Lescott, Yobo, Baines, Jacobsen (Jagielka 88'); Neville, Castillo, Pienaar, Osman (Rodwell 90'); Jo (Saha 90'), Cahill