Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Christian Gonzales Diizinkan Bela Persib

Kompas.com - 06/02/2009, 19:33 WIB

JAKARTA, JUMAT - Badan Liga Indonesia (BLI) mengizinkan mantan striker Persik Kediri, Christian Gonzales, membela Persib Bandung pada putaran kedua kompetisi Liga Super Indonesia musim ini. Walau masih berstatus terhukum, BLI tidak berdaya melarang Gonzalez membela Persib karena ada surat keputusan (SK) Ketua Umum PSSI Nurdin Halid yang mencuci seluruh dosanya.

"Dia boleh membela Persib. Segala persyaratannya telah dilengkapi sehingga BLI mengizinkannya bermain untuk Persib," kata Joko Driyono, Direktur Kompetisi BLI, di Jakarta, Jumat (6/2).

"Dasarnya SK Ketum (Ketua Umum Nurdin Halid--Red) itu. Jadi dia boleh main lagi," tambah Joko dengan nada lirih.

Ditanya mengenai hukuman yang seharusnya masih dijalani Gonzalez, Joko tidak bisa menjawabnya. "Kalau hukumannya jangan tanyakan saya. Bagaimana lagi, kan ada SK Ketum. Saya tidak bisa menjawabnya," kata Joko, yang tidak berdaya menghadapi hak prerogatif Ketua Umum PSSI untuk mengampuni siapa pun yang dihukum oleh badan-badan di dalam PSSI.

Seperti diketahui, pada bulan November 2008, (Komdis) melarang Gonzalez bermain selama 12 bulan karena memukul bek PSMS Medan, Erwinsyah Hasibuan, usai pertandingan di Kediri. Keputusan Komdis itu diperkuat Komisi Banding (Komding) dan itu merupakan sanksi kelima yang diterima Gonzalez sejak pertama kali merumput di Indonesia pada tahun 2003.

Sanksi pertama diterima Gonzalez saat berseragam PSM Makassar di putaran kedua kompetisi tahun 2004. Pemain asal Cili itu dihukum selama setahun karena memukul pengurus Persita Tangerang, di Stadion Benteng, Tangerang. Namun, enam bulan kemudian dia sudah bisa merumput lagi di Indonesia bersama Persik, di bawah asuhan manajer Iwan Budianto.

Pada babak final kompetisi tahun 2006, Gonzalez menanduk striker PSIS Semarang, Emanuel de Porras, sehingga dihukum sebanyak tiga pertandingan. Tetapi, hukuman itu tidak pernah dijalaninya. Pada tahun 2007, Gonzalez kembali dilarang bermain sebanyak tiga game karena meludahi wasit Hidayat di markas Pelita Jaya Purwakarta, Stadion Purnawarman.

Di babak delapan besar kompetisi tahun 2007, Gonzalez kembali dihukum tiga pertandingan karena berkelahi dengan bek Persija Jakarta, Herman Abanda, di Solo. Seperti di Purwakarta, sanksi yang diterimanya di Solo tidak pernah dijalani. Sedangkan dihapusnya sanksi terakhir Gonzalez setelah Nurdin secara diam-diam menerbitkan SK peninjauan kembali untuk kasusnya. (MER)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com